Esposin, SEMARANG -- Tim bola voli putra, Jakarta Lavani Livin' Transmedia, tampil gemilang di laga perdana PLN Mobile Proliga 2025. Jakarta Lavani sukses mengalahkan juara bertahan musim lalu, Jakarta Bhayangkara Presisi, dengan skor 3-1 (18-25, 25-14, 25-19, 25-23) di GOR Jatidiri, Semarang, Jumat (3/1/2025) malam.

"Alhamdulillah, kemenangan perdana Jakarta Lavani Livin' Transmedia atas tim tangguh, Jakarta Bhayangkara Presisi. Good job my team! 🔥🔥," tulis akun resmi Jakarta Lavani di Instagram @lavani.forever.

Jalannya Pertandingan

Laga dimulai dengan sedikit kecanggungan dari pihak Lavani, yang kehilangan set pertama dengan skor 18-25. Meski memimpin di awal, Lavani kesulitan mempertahankan keunggulan melawan dominasi Bhayangkara yang diasuh oleh pelatih Reidel Toiran.

Bangkit di set kedua, Jakarta Lavani tampil lebih solid. Dimotori oleh Renan Buiatti, tim ini mencatatkan tiga poin berturut-turut dan terus menjaga keunggulan hingga menutup set dengan skor 25-14, menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Set ketiga menjadi laga yang sangat sengit. Kedua tim saling balas serangan hingga kedudukan imbang 13-13. Namun, Lavani memegang kendali di akhir set, dengan dua pemain asing, Buiatti dan Taylor Sander, memainkan peran kunci. Jakarta Lavani menutup set ini dengan kemenangan 25-19.

Set terakhir berjalan ketat dengan Bhayangkara sempat unggul. Meski begitu, beberapa kesalahan servis dari tim Kepolisian RI menjadi peluang bagi Lavani untuk kembali memimpin. Setelah menduduki skor imbang 22-22, Lavani akhirnya meraih kemenangan set dengan skor 25-23 dan menuntaskan laga dengan kemenangan 3-1.

Revans yang Berbuah Manis

Kemenangan ini juga menjadi bentuk balas dendam bagi Lavani setelah kalah dari Bhayangkara Presisi di final Proliga 2024. Saat itu, Jakarta Lavani kalah dengan skor 1-3 (30-28, 22-25, 22-25, 23-25).

Pertandingan Putri

Di kategori putri, Jakarta Electric PLN mengalahkan tim Yogya Falcons dengan kemenangan telak 3-0 (25-12, 25-19, 25-14). Tim Jakarta Electric PLN menampilkan dua pemain asing, Polina Shemanova dan Valentina Diouf, sementara Yogya Falcons juga menurunkan dua pemain asing, Sabina Altynbekova dan Ivis May Vila.