Sentimen
Undefined (0%)
1 Jan 2025 : 19.19
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Gunung, Klaten, Magelang, Sleman, Solo, Yogyakarta

Desa Lereng Merapi Klaten Ramai Pengunjung Sambut Tahun Baru

1 Jan 2025 : 19.19 Views 12

Espos.id Espos.id Jenis Media: Solopos

Desa Lereng Merapi Klaten Ramai Pengunjung Sambut Tahun Baru

Esposin, KLATEN – Sejumlah desa di wilayah lereng Gunung Merapi, Kecamatan Kemalang, Klaten, diserbu pengunjung saat malam pergantian tahun 2024 ke 2025, Selasa (31/12/2024) hingga Rabu (1/1/2025). Para pengunjung itu datang untuk berkemah. 

Di Desa Tegalmulyo, Kecamatan Kemalang, ada puluhan pengunjung yang melewati malam pergantian tahun dengan camping di kawasan Sapuangin. Mereka menempati lahan-lahan yang dikelola oleh warga sekitar di luar kawasan Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM) . Ada yang membawa tenda sendiri ada pula yang menyewa tenda dari pengelola.

Selain warga lokal Klaten, mereka yang memilih camping di Sapuangin berasal dari wilayah lain seperti Jogja dan Solo. “Sekitar 75 orang. Tendanya sekitar 15 tenda,” kata salah satu warga, Martono, saat berbincang dengan espos.id, Selasa. Melewatkan malam pergantian tahun di wilayah Sapuangin menjadi alternatif bagi pengunjung yang hingga kini belum bisa mendaki ke Gunung Merapi. Pendakian ke Gunung Merapi masih ditutup lantaran status aktivitas gunung itu masih berada pada level III atau siaga. Martono menambahkan puluhan orang itu melewatkan malam pergantian tahun di Sapuangin lantaran tertarik dengan panorama yang disuguhkan. “Suasana belum begitu ramai dan pemandangan Merapi dari dekat dan kota terlihat ketika cuaca cerah,” ungkap Martono.

Kawasan Deles di Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, juga ramai dikunjungi wisatawan di malam pergantian tahun. Setidaknya ada tujuh rombongan atau sekitar 50 orang yang sudah booking untuk camping di wilayah Deles Indah pada malam pergantian tahun. Ada yang menggunakan mobil khusus untuk berkemah atau camper van,  ada pula yang camping menggunakan tenda

Ketua bagian jasa pengelolaan wisata kelompok wisata Desa Sidorejo, Achmad Sulistyo, mengungkapkan kunjungan wisata ke wilayah tersebut meningkat pada November-Desember ini. Terutama pengunjung wisata minat khusus camping dan fun hiking serta soft hiking. “Untuk fun hiking kurang lebih 160 orang per bulan. Kalau soft hiking lebih banyak karena terbuka untuk umum yang membeli tiket masuk kawasan TNGM. Ada rombongan soft hiking itu rata-rata per rombongan 40-50 orang. Untuk camping rombongan itu lima kali lipat. Untuk regular camp rata-rata sebulan 360 orang,” kata Achmad.

Sementara itu, perayaan malam pergantian tahun di kawasan Kalitalang Desa Balerante, Kecamatan Kemalang diisi dengan Kalitalang Night Fest II yang digelar Selasa-Rabu (31/12/2024-1/1/2025). Kegiatan diisi dengan camping bareng hingga pesta kembang api pada malam pergantian tahun. Tak hanya itu, ada pameran kopi panggung musik akustik, hingga api unggun. Selain itu ada kegiatan olahraga ekstrem yakni slackline dari komunitas slackline Yogyakarta, Rabu (1/1/2025).

Sementara itu, Balai Taman Nasional Gunung Merapi (BTNGM) menegaskan larangan pendakian ke Gunung Merapi. Hal itu disampaikan balai melalui akun Instagram (IG) @btn_gn_merapi. “GUNUNG MERAPI DILARANG DIDAKI. #sedulurmerapi saat ini aktivitas Gunung Merapi berada pada Level lll (tiga) atau SIAGA. Status tersebut dikeluarkan oleh Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) melalui hasil pengamatan dan analisis. Untuk itu kami sampaikan bahwa tidak diperkenankan mendaki Gunung Merapi dan beraktivitas pada radius 3 Km dari puncak merapi,” tulis @btn_gn_merapi.

Meski pendakian ditutup, warga yang ingin merasakan suasana alam Merapi bisa mengunjungi lima objek wisata alam (OWA) yang dikelola BTNGM. Kelima OWA itu yakni OWA Jurang Jero di Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang, OWA Telogo Muncar di Kapanewon Pakem, Kabupaten Sleman, OWA Plunyon-Kalikuning Park di Kapanewon Cangkringan, Kabupaten Sleman, OWA Kalitalang di Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten dan OWA Deles Indah di Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten.

Sentimen: neutral (0%)