Esposin, SUKOHARJO-Satlantas Polres Sukoharjo bakal menerapkan manajemen rekayasa lalu lintas (MRLL) di Simpang Lima Sukoharjo pada malam Tahun Baru 2025 pada Selasa (31/12/2024) mulai pukul 21.00 WIB.

Kapolres Sukoharjo, AKBP Sigit melalui Kasatlantas Polres Sukoharjo AKP Betty Nugroho menyampaikan bahwa pihaknya pada malam pergantian tahun baru akan menutup sejumlah jalan di dua lokasi yang berbeda, yakni Simpang Lima Sukoharjo dan Solo Baru.

Di Simpang Lima Sukoharjo tepatnya Jl Sukoharjo-Wonogiri akan dilakukan penutupan. Dari arah utara atau Solo menuju selatan atau Wonogiri penutupan dimulai dari simpang Jl. Merbabu hingga simpang Jl. Nangka.

Sementara dari arah barat menuju timur, Jl. Moewardi akan ditutup mulai dari kawasan RSUD Ir. Soekarno Sukoharjo hingga Jl. Sukoharjo-Karanganyar tepatnya di simpang Jl. Alun-alun.

“Penutupan dan pengalihan lalu lintas tersebut akan dimulai pukul 21.00 WIB,” kata Betty.

Selama kegiatan berlangsung, pihaknya akan menerjunkan sedikitnya 300 personel untuk mengamankan agenda tahunan tersebut. “Seluruh personel Satlantas dibantu oleh satuan lainnya di Polres Sukoharjo nanti berjumlah 300 personel akan mengamankan malam pergantian tahun baru di dua lokasi, Solo Baru dan Simpang Lima,” tambahnya.

Betty juga mengimbau masyarakat untuk merayakan pergantian tahun baru dengan kegiatan yang positif. “Hindari kegiatan yang dapat mengganggu ketertiban dan keamanan masyarakat,” pungkasnya.

Pemberitaan Espos sebelumnya pada Sabtu (21/12/2024l), Pemkab Sukoharjo sendiri tidak akan menggelar pesta kembang api dan perayaan tahun baru. Hal itu disampaikan oleh Sekda Sukoharjo Widodo berdasarkan Rapat Pengamanan Natal dan Tahun Baru. Kendati demikian, pihaknya membolehkan bagi swasta yang ingin menggelar pesta kembang api dan pergelaran musik pada malam pergantian tahun baru.

Pemkab Sukoharjo juga memprediksi akan ada kemacetan saat malam tahun baru. “Selama ini, kawasan Alun-alun Satya Negara dan kawasan Solo Baru selalu dipadati masyarakat yang ingin merayakan pergantian tahun. Saya mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dan waspada saat berada di tengah keramaian,” ujar Widodo.