Sentimen
Undefined (0%)
29 Des 2024 : 18.40
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Seoul

Kasus: kebakaran, kecelakaan

Kecelakaan Pesawat Jeju Air Jatuh: Semua Penumpang Tewas, 2 Pramugari Selamat

29 Des 2024 : 18.40 Views 18

Espos.id Espos.id

Kecelakaan Pesawat Jeju Air Jatuh: Semua Penumpang Tewas, 2 Pramugari Selamat

Esposin, SEOUL -- Seluruh penumpang dan awak kabin pesawat Jeju Air jatuh yang mengalami kecelakaan di Bandara Muan, Korea Selatan, Minggu (29/12/2024) dipastikan meninggal dunia. Sampai saat ini korban meninggal dunia tercatat sebanyak 176 orang. Sementara yang berhasil selamat baru dua orang yang merupakan pramugari. 

Pesawat Jeju Air yang berangkat dari Thailand ke Korea Selatan itu total membawa 181 orang yang terdiri dari 175 penumpang dan 6 awak kabin. Akibat kecelakaan tersebut, semua penumpang pesawat Jeju Air yang jatuh itu dipastikan meninggal dunia. 

Pesawat Jeju Air mengalami kecelakaan dan jatuh saat mendarat. Badan pesawat mendarat tanpa roda kemudian meluncur menabrak pagar pembatas pembatas dan terbakar. 

Kecelakaan pesawat itu diduga disebabkan dua hal, yakni tabrakan dengan kawanan burung atau bird strike dan cuaca buruk. Pemadam kebakaran Korea Selatan menyatakan dua penyebab itu memantik kerusakan mesin.

Dilansir dari Yonhap, pesawat hancur total sehingga menyulitkan proses evakuasi. Identifikasi korban tewas juga menjadi sulit dilakukan. Sejauh ini korban yang teridentifikasi baru 22 orang.

Pihak berwenang mengatakan tiga orang lainnya belum ditemukan. Operasi pencarian akan terus berlanjut untuk menemukan tiga korban lagi.

Diberitakan sebelumnya, Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, dan Transportasi Korea Selatan yang mengawasi keselamatan penerbangan, menara pengawas Bandara sempat mengeluarkan peringatan bird strike pada pukul 08.57 pagi waktu setempat.

pilot pesawat kemudian mengumumkan mayday pukul 8.58 pagi dan berusaha mendarat pada pukul 9 pagi. Namun tiga menit kemudian pesawat tergelincir pada pukul 9.03 pagi saat mendarat tanpa roda pendaratan.

"Saat mencoba mendarat di landasan pacu No 1, menara kontrol mengeluarkan peringatan serangan burung dan pilot mengumumkan mayday tak lama setelahnya," kata kementerian tersebut.

Para pejabat mengatakan menara kontrol memberikan izin untuk mendarat di arah yang berlawanan di landasan pacu, setelah itu pilot mencoba mendarat hingga melewati landasan pacu dan menabrak dinding.

Sentimen: neutral (0%)