Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Dukuh, Sragen
Pamit ke Sawah, Nenek-nenek di Plupuh Sragen Ditemukan Mengapung di Sungai
Espos.id
Jenis Media: Solopos
![Pamit ke Sawah, Nenek-nenek di Plupuh Sragen Ditemukan Mengapung di Sungai](https://imgcdn.espos.id/@espos/images/2024/12/20241229111913-29evakuasi-korban.jpg?quality=60)
Esposin, SRAGEN -- Nenek-nenek asal Dukuh Klampeyan, Desa Pungsari, Kecamatan Plupuh, Sragen, ditemukan mengapung di Sungai Jabung, Plupuh, Sabtu (28/12/2024). Sebelumnya, petani berusia lanjut itu pamit ke anaknya pergi ke sawah untuk mencabuti rumput.
Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan Silalahi melalui Kapolsek Plupuh AKP Suparno kepada Espos, Minggu (29/12/2024), mengungkapkan korban diketahui bernama Ngadirah Kromo Semito, 82, warga Dukuh Klampeyan RT 010. Ngadirah ditemukan anaknya pada Sabtu sore di Sungai Jabung, Dukuh Klampeyan RT 009, Desa Pungsari.
"Korban ditemukan kali pertama oleh anaknya, Sunarti Slamet, 54, dalam keadaan meninggal dunia di Sungai Jabung. Saat ditemukan korban masih mengenakan kebaya batik warna ungu dan jarit warna abu-abu serta stagen biru dongker," ujarnya.
Dia mengatakan pada Sabtu pukul 09.00 WIB, korban pamit ke sawah untuk mencabuti rumput. Lokasi sawah hanya beda RT dengan rumah korban dan terletak di pinggir Sungai Jabung. Hingga siang hari, kata dia, korban tak kunjung pulang dan selanjutnya pada pukul 15.00 WIB, anak korban mencari ke sawah.
"Sesampainya di sawah, anak korban tidak menemukan korban di sawah. Saat berada di tebing sungai, anak korban melihat ibunya terapung di sungai. Tebing itu setinggi 4 meter. Anak korban sontak berteriak meminta tolong dan para warga pun berdatangan. Warga dan anak korban ke sungai mengevakuasi korban yang ternyata sudah meninggal dunia," kata dia.
Suparno mengatakan kejadian itu dilaporkan ke Pemerintah Desa Pungsari dan dilanjutkan ke Polsek Plupuh. Suparno langsung memerintahkan anggotanya untuk melakukan olah kejadian perkara di lokasi kejadian dan memeriksa korban. Dia mengatakan setelah diperiksa ternyata korban memang sudah meninggal dunia yang diduga akibat terpeleset jatuh ke sungai.
Suparno berkoordinasi dengan Tim Inafis Polres Sragen dan Puskesmas Plupuh II untuk pemeriksaan lebih lanjut. Dia menyampaikan hasil pemeriksaan medis tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. "Ditemukan luka lecet pada jari manis sebelah kiri dan benjolan di kepala sebelah kiri. Jenazah korban kemudian diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan," kata dia.
Sentimen: neutral (0%)