Sentimen
Undefined (0%)
27 Des 2024 : 10.18
Informasi Tambahan

Agama: Islam

Institusi: Universitas Diponegoro

Kab/Kota: Klaten, Semarang, Solo, Yogyakarta

Kasus: bullying

Solopos Hari Ini : Bergembira, Tetap Waspada

27 Des 2024 : 10.18 Views 22

Espos.id Espos.id Jenis Media: News

Solopos Hari Ini : Bergembira, Tetap Waspada

Esposin, SOLO—Harian Umum Solopos edisi hari ini, Jumat (27/12/2024), mengangkat headline tentang momentum masa libur sekolah dan hari libur keagamaan Natal membuat wisatawan membanjir berbagai destinasi wisata. Di sisi lain masyarakat juga harus tetap mewaspadai potensi terjadinya cuaca ekstrem di musim penghujan saat ini.

Di Klaten, ratusan ribu wisatawan berkun­jung ke puluhan destinasi wisata di wilayah itu. Berdasarkan data yang dihimpun dari Dinas Kebudayaan Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Klaten, jumlah pengunjung wisata di 45 destinasi wisata yang ada di Kabupaten Bersinar mencapai 229.062 orang sejak Sabtu (21/12/2024) hingga Ra­bu (25/12/2024).

Mereka terdiri atas 227.716 wi­satawan Nusantara dan 1.346 wisatawan mancanegara. Tingkat kunjungan tertinggi terjadi pada Minggu (22/11/2024) dengan total 62.594 wisatawan. Sementara, jumlah total pengunjung pada hari libur Natal atau Rabu (25/12/2024) sebanyak 57.244 wisatawan.

Destinasi wisata yang dituju di antaranya Umbul Pelem de­ngan jumlah pengunjung men­ca­pai 5.000 orang, Umbul Manten mencapai 3.510 orang, Janti Park sebanyak 3.336 orang, Objek Wisata Mata Air Cokro (OMAC) 3.150 orang, serta Umbul Brondong sebanyak 2.483 orang. Sementara, kunjungan wisata di Candi Prambanan tercatat sebanyak 15.708 orang pada Rabu.

Koordinator Lapangan (Korlap) OMAC, Edi Yunanto, mengungkap­kan jumlah pengunjung OMAC pada Kamis sejak pagi hingga siang mencapai 1.000-an orang. Dia mengakui jumlah pengunjung pada Rabu jauh lebih banyak dibandingkan Kamis. Salah satu pengunjung, Harto, 60, baru kali pertama berkunjung ke OMAC. Dia datang bersama rombongan satu keluarga.

3 Orang Jadi Tersangka, Jangan Terulang

SEMARANG—Polda Jateng menetapkan tiga orang tersangka dalam kasus perundungan atau bullying dr. Aulia Risma Lestari, mahasiwa Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, yang meninggal dunia pada Senin (12/8/2024) lalu. Mereka adalah Kepala Program Studi (Kaprodi) Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesiologi Fakultas Kedokteran (FK) Undip Semarang, Taufik Eko Nugroho.

Dia diduga kuat memanfaatkan peran senioritas untuk menarik uang operasional dari mahasiswa secara ilegal. Tersangka lain adalah Kepala Staf PPDS Anestesiologi FK Undip Semarang, Sri Maryani, yang meminta sejumlah uang ke bendahara PPDS. Tersangka ketiga adalah ZYA, dokter senior di PPDS Anestesi Undip, yang memberikan doktrin atau perintah untuk memberikan hukuman ke juniornya berupa hukuman dan kata-kata makian.

Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol. Artanto, Selasa (24/12/2024), menjelaskan total saksi yang diperiksa guna menelisik keterlibatan tiga orang tersebut mencapai 36 orang dan barang bukti yang didapat berupa uang Rp90,7 juta dari akumulasi kasus ini. Meski demikian ketiga tersangka sejauh ini belum ditahan. “Belum ditahan. [Kenapa?] Pertimbangan penyidik,” ujar dia.

Industri Ritel Ditarget Tumbuh 5%

JAKARTA—Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) memproyeksikan bisnis ritel tetap tumbuh dengan mengantongi omzet senilai Rp440,3 triliun sepanjang 2024 atau Rp1,2 triliun per hari. Sementara itu, Kementerian Perdagangan menargetkan pertumbuhan bisnis industri ritel mencapai 5% pada 2025.

Ketua Umum Aprindo, Solihin, menjelaskan total omzet senilai Rp440,3 triliun diperoleh dari perkiraan tahunan yang bisa mencapai Rp426 triliun. Dengan demikian omzet yang dikantongi peritel adalah Rp1,2 triliun per hari dengan estimasi 354 hari.

Apabila ditambah dengan periode Program Every Price is Cheap (EPIC) Sale, omzet yang dikantongi diproyeksi tumbuh 8% sehingga akan mencapai Rp14,3 triliun. Dengan begitu, total omzet yang diraup di bisnis ritel sepanjang 2024 sebesar Rp440,3 triliun.

Membangun Citra Wisata Ramah Muslim

Pariwisata ramah muslim terus menjadi sorotan sebagai salah satu sektor strategis di Indonesia, termasuk di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Wisata ramah muslim artinya pengelola destinasi wisata menyediakan rute atau tempat-tempat yang membuat wisatawan muslim merasa aman dan nyaman, seperti saat beribadah atau makan, selama berlibur.

Sedangkan halal tourism atau wisata halal adalah sebuah model  atau paket layanan tambahan atau extended services amenitas yang ditunjukkan dan diberikan untuk memenuhi pengalaman dan keinginan wisatawan muslim.

Layanan tambahan meliputi need to have, seperti makanan halal dan fasilitas untuk salat, dan good to have, seperti toilet yang ramah bagi muslim. Data yang dirilis Global Islamic Economy 2019 menunjukkan Indonesia dan Malaysia berada di peringkat pertama sebagai negara dengan potensi wisata halal sekaligus wisata ramah muslim terbaik dunia.

Simak berita di Koran Solopos edisi hari ini, Jumat (27/12/2024), lewat gawai Anda dengan mengakses koran.solopos.com. Untuk memulai berlangganan silakan daftar ke Solopos ID dengan harga mulai Rp9.999. Berlangganan Solopos ID, Anda bisa mengakses berita Koran Solopos lewat gadget, membaca konten khas Solopos.com yaitu Espos Plus, serta menikmati semua berita di Solopos.com tanpa gangguan iklan.

Bila ada pertanyaan atau kendala mengenai Solopos ID, Anda bisa mengakses Pusat Bantuan atau menghubungi WhatsApp pusat layanan pelanggan SoloposID di 081548554656.

Sentimen: neutral (0%)