Esposin, SOLO — Sejumlah wisatawan kecewa tak bisa masuk ke Pura Mangkunegaran Solo lantaran datang terlalu sore, Kamis (26/12/2024). Wisatawan yang kebanyakan berasal dari luar kota itu datang di luar jam kunjungan.

Akhirnya mereka hanya bisa menikmati suasana di Pamedan. Kemegahan Mangkunegaran menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan luar kota pada momen libur Natal dan Tahun Baru atau Nataru 2024/2025.

Salah satunya adalah pria asal Madiun, Angga Tri Murtiyono, 30, yang sengaja datang untuk melihat-lihat bangunan bersejarah tersebut. Namun, ia tidak bisa masuk karena datang terlalu sore.

Dia mengaku datang sekitar pukul 14.30 WIB. Namun jam kunjungan ke Mangkunegaran Solo ternyata sudah tutup pukul 14.00 WIB pada Kamis (26/12/2024) itu. Dia tidak tahu informasi jam kunjungan Mangkunegaran.

Namun, Angga tak berkecil hati. Dia yang datang bersama anak dan ibunya masih bisa mengunjungi area Pamedan Mangkunegaran sambil berswafoto bersama keluarga.

Dia mengaku baru pertama kali datang ke Mangkunegaran Solo. Angga menyusul ibunya dari Kudus yang sedang liburan di Kota Solo. Hari ini merupakan hari terakhir bagi Angga sebelum pulang ke Madiun. Sebelum pulang, dia menyempatkan mampir ke Pura Mangkunegaran.

“Saya kagum dengan Mangkunegaran karena masih ada bangunan bersejarah yang masih terawat. Karena penasaran jadi saya sempatkan mampir ke sini,” kata dia ketika berbincang dengan Espos, Kamis (26/12/2024).

Menurutnya, meski Mangkunegaran sudah berumur ratusan tahun, bangunannya masih terawat dengan baik. Semua sudut pun dijaga keasliannya. Selain itu, yang paling penting baginya adalah areanya cukup bersih.

Dia berharap momentum libur panjang selanjutnya bisa kembali mengunjungi Kota Solo. Dia ingin mengunjungi spot wisata lain termasuk Mangkunegaran.

Pengunjung asal Magelang, Faurina Nur, 24, juga harus merelakan dirinya tidak bisa memasuki area Pura Mangkunegaran Solo. Faurina bersama temannya terlambat karena baru datang sekitar pukul 14.30 WIB.

Estetik dan Instagramable

Dia terpaksa menangguhkan keinginannya untuk menikmati keindahan arsitektur Pura Mangkunegaran yang menurutnya sangat Instagramable itu. Bangunan khas Jawa dengan sedikit sentuhan Eropa itu menghadirkan kesan vintage ketika digunakan untuk swafoto bersama teman.

“Menurut aku Mangkunegaran itu ikonik, terus sejuk saja. Tempatnya estetik dan Instagramable,” kata dia kepada Espos, Kamis.

Faurina tahu tentang Mangkunegaran dari media sosial TikTok. Karena merasa tertarik dengan kemegahannya, dia memutuskan untuk segera berkunjung. Ini merupakan kali pertama baginya.

“Kalau lihat dari TikTok, Mangkunegaran itu eye catching ya. Walaupun tutupnya cepat,” kata dia sambil tertawa. Dia memang sengaja datang agak sore agar tidak terlalu panas, namun malah keburu tutup.

Meski begitu, Faurina bersama satu temannya sudah berkeliling Kota Solo sejak pagi hari. Dia mengunjungi Pasar Gede, Benteng Vastenburg, dan Pasar Klewer.

Terakhir dia mengunjungi Mangkunegaran. Meski tidak bisa masuk, Faurina tetap merasa senang bisa merasakan suasana sore di Pamedan Mangkunegaran Solo. Dia memanfaatkan itu untuk berswafoto.

“Habis ini langsung pulang ke Malang naik KRL. Rencananya liburan selanjutnya mau datang ke Mangkunegaran lagi,” kata dia.

Informasi yang dihimpun Espos, Pura Mangkunegaran yang memiliki luas hampir 10 hektare itu buka dari pukul 08.30 WIB sampai 14.00 WIB. Jam kunjungan bisa berubah sewaktu-waktu.

Pengunjung domestik yang ingin masuk cukup membayar tiket seharga Rp30.000. Para pengunjung diwajibkan memakai pakaian yang sopan. Termasuk tidak boleh mengenakan pakaian dengan motif batik parang.