Esposin, WONOGIRI — Setelah tertunda beberapa bulan, Sekretaris Daerah (Sekda) dan lima pejabat tinggi pratama atau eselon II Pemkab Wonogiri hasil seleksi pada Oktober 2024 lalu akhirnya dilantik, Senin (23/12/2024).  

Bupati Wonogiri Joko Sutopo melantik Sekda dan lima pejabat eselon II serta merotasi puluhan jabatan eselon III dan IV. Bupati yang akrab disapa Jekek itu juga mengangkat sejumlah kepala puskesmas, kepala SD, kepala SMP, dan jabatan fungsional.

Prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah janji jabatan dilaksanakan di Ruang Kahyangan Sekretariat Kabupaten Wonogiri, Senin sore. Untuk jabatan pimpinan tinggi pratama, Bupati Jekek melantik FX Pranata sebagai Sekda/

Kemudian Edhy Tri Hadyanto sebagai Sekretaris DPRD,  Anton Tiyas Harjanto sebagai Kepala Dinas Sosial, Mawan Tri Hananto sebagai Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan, Rahmat Imam Santosa sebagai Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, dan Fuad Wahyu Pratama sebagai Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

Dia menerangkan pelantikan sekda dan lima pejabat eselon II serta pejabat eselon III hingga IV sebenarnya tidak mendadak. Proses pengisian JPT sudah dilaksanakan sejak Juli. Proses seleksi JPT yang diikuti 35 peserta rampung pada Oktober 2024. Pemkab Wonogiri sudah mengajukan izin pelantikan kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) 

Penerbitan izin itu sempat tertunda lebih kurang dua bulan. Salah satu alasannya karena kepala daerah tidak diperkenankan melantik JPT enam bulan sebelum dan sesudah Pilkada 2024. Akan tetapi, setelah berkonsultasi dengan Kemendagri, pemerintah daerah tetap dapat melantik JPT meski baru saja ada pelaksanaan Pilkada. Dengan syarat, calon bupati terpilih memberikan persetujuan atas pejabat yang akan dilantik tersebut.

Persetujuan Pelantikan

”Ini tidak mendadak, bukan karena jabatan saya tinggal 50 hari. Mari kita diskusikan dulu. Proses pengisian JPT ini sudah lama. Sejak Juli 2024, kemudian seleksi JPT sudah selesai beberapa bulan lalu. Tidak ada yang mendadak,” kata Jekek saat diwawancarai Espos selepas melantik para pejabat itu, Senin sore.

Pantau Espos, pelantikan itu dilaksanakan pada Senin pukul 17.20 WIB. Para pejabat Pemkab Wonogiri dilantik baru mendapatkan undangan pelantikan juga pada Senin sore sekitar pukul 15.00 WIB. 

Jekek menyebut pelantikan itu terkesan mendadak karena Pemkab Wonogiri baru mendapatkan surat persetujuan pelantikan dari Kemendagri pada Senin pukul 14.00 WIB. “Ya tanpa berlama-lama, setelah surat itu turun, kami segerakan saja pelantikannya,” ujar dia.

Dia memastikan pengisian jabatan tinggi pratama itu sesuai dengan meritokrasi. Mereka yang dilantik memang layak dan mampu untuk menjabat. Hal itu dibuktikan dengan hasil ujian seleksi. “Saya pastikan tidak ada transaksional,” ungkapnya.

Jekek hanya berharap mereka yang baru dilantik itu akan menjaga amanah yang telah diemban. Mereka harus bertanggung jawab atas jabatannya. Selain itu harus memiliki visi besar Bupati Wonogiri selanjutnya. 

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKSDM) Wonogiri, Antonius Purnama Adi, mengatakan total ada 151 orang yang mengikuti pelantikan pada Senin sore itu.

Mereka antara lain terdiri atas satu jabatan setingkat eselon II A, lima jabatan eselon II B, 27 jabatan eselon III, dan 52 eselon IV.  Jabatan lainnnya di antaranya puluhan kepala SD, kepala SMP, dan jabatan fungsional di sejumlah organisasi perangkat daerah Wonogiri.