Sentimen
Undefined (0%)
21 Des 2024 : 13.55
Tokoh Terkait

Lagu Taylor Swift dan IPK Tinggi

21 Des 2024 : 13.55 Views 6

Espos.id Espos.id Jenis Media: Kolom

Lagu Taylor Swift dan IPK Tinggi

Banyak pengguna Tiktok memakai tulisan ”Studi: Orang yang dengerin lagu Taylor Swift cenderung IPK-nya di atas 3,5” untuk membuat video atau foto yang menunjukkan memang benar mereka mendapatkan indeks prestasi kumulatif (IPK) di atas 3,5.

Musik secara umum memang memiliki kekuatan memengaruhi suasana hati dan meningkatkan fokus. Banyak orang merasa lebih termotivasi atau terinspirasi setelah mendengarkan lagu-lagu tertentu. 

Lagu-lagu Taylor Swift penuh dengan lirik menggugah dan tema yang bervariasi bisa saja memberikan dampak positif pada pendengarnya. Bagi beberapa orang, lagu-lagu Taylor Swift mungkin memberikan semangat, terutama dengan tema tentang perjuangan, keberanian, dan kemandirian. 

Di tengah tekanan akademik, tugas yang menumpuk, dan ekspektasi yang tinggi, mahasiswa sering merasa tertekan, cemas, bahkan kehilangan motivasi. Stres akademik adalah salah satu masalah yang dihadapi hampir semua mahasiswa. 

Di sinilah musik memainkan peran besar memberi dorongan emosional. Penelitian menunjukkan musik memiliki kemampuan meredakan kecemasan dan menurunkan tingkat stres. 

Lagu-lagu Taylor Swift sering kali dipenuhi pesan-pesan pemberdayaan dan semangat untuk terus maju, meski ada halangan. Lagu berjudul Shake It Off adalah contoh lagu berirama cepat dan lirik yang penuh semangat. 

Dalam konteks akademik, lagu ini bisa menjadi pendorong bagi mahasiswa yang merasa frustrasi atau kecewa dengan hasil yang mereka peroleh agar tidak menyerah dan terus berusaha.

Lagu Fearless yang berbicara keberanian untuk menghadapi ketakutan dan tantangan bisa menjadi mantra bagi mahasiswa yang merasa cemas tentang ujian atau tugas, mengingatkan mereka bahwa ketakutan adalah hal yang wajar, tetapi tidak boleh menghentikan langkah.

Taylor Swift memberikan dorongan emosional yang bisa menginspirasi mahasiswa untuk terus berjuang, meskipun tantangan datang bertubi-tubi. Beberapa penelitian menunjukkan musik instrumental atau lagu dengan lirik yang tidak terlalu mencolok dapat meningkatkan konsentrasi saat belajar atau mengerjakan tugas. 

Lagu-lagu Taylor Swift yang memiliki tempo moderat atau tidak terlalu cepat, seperti All Too Well (10 Minute Version) atau Exile menjadi pilihan yang baik untuk menemani mahasiswa belajar. 

Lagu-lagu ini cenderung memiliki alur yang lebih tenang, namun tetap bisa menjaga mood yang stabil tanpa mengganggu fokus. Taylor Swift dikenal dengan lagu-lagu yang tidak hanya populer, tetapi juga memiliki daya tarik emosional yang kuat. 

Lirik-liriknya sering kali berhubungan dengan pengalaman pribadi dan refleksi diri. Banyak penggemar merasa lebih dekat dengan Swift karena kemampuan menulis lagu yang terasa sangat personal, namun tetap bisa menghubungkan berbagai orang dari latar belakang berbeda. 

Lagu-lagu Taylor Swift sering kali dikaitkan dengan optimisme dan kesadaran diri yang tinggi. Ini bisa saja memberi pengaruh positif bagi pendengarnya yang merasa lebih termotivasi untuk bekerja keras dan mengejar tujuan mereka, termasuk dalam hal akademik. 

Mendengarkan musik bisa menjadi bagian rutinitas yang mendukung kesejahteraan mental dan emosional seseorang. Tentu harus berhati-hati dalam mengaitkan hal ini secara langsung dengan IPK. Ada banyak faktor lain yang turut berkontribusi dalam menentukan kinerja akademik seseorang, seperti kemampuan belajar, manajemen waktu, dan faktor lingkungan.

Tidak bisa dipastikan bahwa hanya dengan mendengarkan lagu Taylor Swift seseorang akan otomatis meraih IPK tinggi. Klaim bahwa orang yang mendengarkan Taylor Swift cenderung memiliki IPK di atas 3,5, belum ada bukti ilmiah yang mendukung.

Ini lebih merupakan fenomena sosial atau persepsi budaya yang berkembang di kalangan penggemar Taylor Swift dan mungkin tidak lebih daripada sebuah kebetulan. Setiap individu memiliki cara dan kebiasaan yang berbeda dalam mendukung kesuksesan akademik dan musik bisa menjadi salah satu bagian kecil dari gambaran besar tersebut. 

Walakin, tidak bisa dimungkiri ada hubungan antara musik yang mendukung suasana hati dan peningkatan produktivitas yang pada gilirannya bisa berpengaruh pada hasil akademik.

Melihat pengaruh besar lagu-lagu Taylor Swift, tidak mengherankan banyak mahasiswa yang mengandalkan musik ini untuk membantu mereka mengelola stres, meningkatkan motivasi, dan memperbaiki suasana hati. 

Menurut penelitian College Rover dan API Spotify, lebih dari 1.000 mahasiswa yang mempunyai IPK tinggi rata-rata mendengarkan lagu Taylor Swift ketika belajar. Lagu-lagu Taylor Swift juga sering dijadikan media belajar bahasa inggris. 

Pemilihan diksi dan kata yang digunakan Taylor Swift dalam lagu dapat dijadikan modal meningkatkan kemampuan belajar bahasa inggris.

(Esai ini terbit di Harian Solopos edisi 17 Desember 2024. Penulis adalah mahasiswa Program Studi Farmasi Universitas Sebelas Maret)

Sentimen: neutral (0%)