Esposin, SEMARANG – PSIS Semarang telah resmi melepas dua pemain asingnya yang dinilai kurang memberikan kontribusi maksimal pada Liga 1 musim 2024/2025. Kedua pemain tersebut adalah striker asal Brasil, Fernandinho, dan gelandang asal Afghanistan, Taufee Skandari.

Dalam pengumuman resmi melalui situs web PSIS, dijelaskan bahwa keputusan ini diambil setelah evaluasi performa mereka selama putaran pertama kompetisi. Dengan kontrak yang diputus lebih cepat, baik Fernandinho maupun Taufee Skandari tidak lagi mengenakan seragam PSIS Semarang.

"Terima kasih kepada Fernandinho dan Taufee Skandari atas dedikasi, kerja keras, dan kontribusinya selama setengah musim ini bersama PSIS Semarang. Kami berharap mereka sukses dalam perjalanan karier mereka selanjutnya," ujar Gilbert Agius, Manajer Pelatih PSIS Semarang, pada Kamis (19/12/2024).

Proses pemutusan kontrak keduanya dilakukan dengan kesepakatan bersama antara manajemen dan pemain.

Performa Kurang Maksimal

Fernandinho memang tampil kurang optimal sepanjang musim ini. Pemain berusia 30 tahun itu hanya mencatatkan 9 penampilan di Liga 1 2024/2025 tanpa mencetak gol. Taufee Skandari, di sisi lain, tampil selama 293 menit dalam tujuh pertandingan sejak bergabung pada awal musim, namun kontribusinya dianggap minim.

Pengganti Fernandinho: Gustavo Souza

Sebagai pengganti, PSIS Semarang telah mendatangkan striker baru asal Brasil, Gustavo Souza. Striker berusia 28 tahun ini bergabung dengan status bebas transfer dan sebelumnya bermain di Liga El Salvador bersama L.A. Firpo.

Berdasarkan data dari Transfermarkt, Gustavo Souza hanya tampil tiga kali dan mencetak tiga gol bersama L.A. Firpo. Sebelum bermain di El Salvador, Souza sempat berkarier di klub Portugal, Anandia FC, yang berada di kasta keempat liga Portugal.

Meski demikian, sesuai regulasi PT Liga Indonesia Baru (LIB), Gustavo Souza baru akan bisa memperkuat PSIS Semarang pada putaran kedua Liga 1 2024/2025.