Esposin, SALATIGA – Jelang pelaksanaan hari raya Natal 2024, Polres Salatiga telah memetakan sejumlah gereja yang ada di Kota Salatiga. Hasilnya sebanyak 12 gereja di Kota Salatiga masuk dalam kategori rawan.

Hal itu diungkapkan Kabag Ops Polres Salatiga Kompol Muhammad Kariri saat konferensi pers persiapan Nataru di Resto Joglo Bu Rini Kota Salatiga, Rabu (18/12/2024).

Kompol Kariri menyebut, total ada 105 gereja di Kota Salatiga. Meski begitu dari laporan ada 90 gereja yang akan menggelar puncak ibadah natal. Sedangkan lainnya hanya akan menggelar rangkaian ibadah Natal.

“Kemudian yang gereja rawan, rawan terhadap kecelakaan, kriminalitas, dan jamaahnya kurang lebih 1.000 orang dan disinyalir ada kelompok radikal di sekitarnya itu sebanyak 12 lokasi (gereja),” beber Kompol Kariri.

Untuk mencegah hal tersebut, pihaknya akan melakukan pengamanan terhadap gereja-gereja yang berpotensi rawan tersebut. Diantaranya menyiagakan personel dan melakukan pengecekan sterilisasi sebelum pelaksanaan ibadah natal.

“Kita sudah siapkan pengamanannya, namun kita menunggu perkembangan situasi lebih lanjut dan menunggu perkembangan intelijen dari intelkam,” terang Kompol Kariri.

Selain pengamanan terhadap gereja, kata Kompol Kariri, pihaknya juga menyiagakan personel saat puncak ibadah natal bersama yang akan digelar Lapangan Pancasila Alun-alun Salatiga pada Rabu (25/12/2024) pagi.

“Peserta untuk ibadah bersama kurang lebih 15.000 orang, waktunya pukul 04.00 WIB sampai selesai. Karena lokasinya di Lapangan Pancasila, maka kita amankan sedemikian rupa agar tidak mengganggu pengguna jalan,” tandas Kompol Kariri.