Sentimen
Informasi Tambahan
Club Olahraga: Arema FC, Borneo FC, Dewa United, Persija Jakarta, Persita Tangerang
Kab/Kota: Ragunan, Solo, Tangerang
Tokoh Terkait
Tersisih di Timnas Moncer di Klub, Egy Maulana Vikri Pimpin Top Skor Liga 1
Espos.id Jenis Media: Sport
Esposin, SOLO -- Meski posisinya di Timnas Indonesia mulai tersisih, Egy Maulana Vikri menjadi pemain lokal paling moncer di Liga 1 musim 2024/2025.
Pemain Dewa United tersebut kini menjadi pencetak gol terbanyak (top skor) Liga 1 dengan torehan sembilan gol.
Egy mengungguli sejumlah pemain asing yang berada di posisi lima besar pencetak gol terbanyak Liga 1.
Mereka masing-masing Gustavo Almeida (Persija Jakarta/8 gol), Dalberto (Arema FC/8), Marios Ogkmpoe (Persita Tangerang/7), dan Leo Gaucho (Borneo FC/7).
Sepak Terjang Egy
Egy Maulana Vikri membela Dewa United sejak bursa transfer pada Januari 2023.
Menjadi pemain lokal yang menempati top skor di antara pemain asing pada musim ini adalah sebuah hal yang unik di beberapa tahun terakhir.
Egy Maulana Vikri dalam jejak karirnya di dunia sepakbola sudah menjajaki klub Eropa.
Klub asal Polandia, Lechia Gdansk, adalah tim profesional pertamanya.
Ia juga sempat membela klub Eropa lainnya seperti, FK Senica, Zlate Moravce di Slovakia.
Egy kemudian melanjutkan karier di Liga Indonesia bersama Dewa United.
Egy berasal dari keluarga pesepakbola. Sang ayah melatih di SSB Tasbi, sebuah sekolah sepak bola di Medan, tempat Egy mulai bermain sepak bola.
Ketika di SSB Tasbi, Egy mengikuti Grassroots Indonesian U-12 Tournament 2012.
Setelah tamat sekolah dasar, Egy lalu ikut Sekolah Khusus Olahraga Ragunan, Jakarta Selatan.
Pada tahun 2016, Egy menjadi bagian dari tim muda Indonesia yang menjadi juara di ajang Gothia Cup di Swedia.
Bahkan Egy menjadi pemain terbaik Piala Gothia 2016 setelah mengantongi total 28 gol di sepanjang turnamen.
Pada September 2017, Egy menjadi pencetak gol terbanyak di Piala AFF U-19 2017 dengan mencetak delapan gol.
Pengalaman yang diperolehnya sejak dini menjadi bekalnya dalam mengarungi dunia sepak bola, memulai kariernya di Eropa menjelajahi berbagai atmosfer klub, sehingga mengasah kemampuan dan menjadikannya pemain lokal yang bertalenta sehingga kembali menjalani karier ke tanah kelahirannya.
Sentimen: neutral (0%)