Esposin, KULONPROGO – Jalan Raya Sentolo-Nanggulan yang berlokasi di Kalurahan Wijimulyo, Kapanewon Nanggulan, Kabupaten Kulonprogo, mengalami longsor, Senin (16/12/2024). Akibatnya, jalan yang menjadi penghubung antara Kabupaten Kulonprogo dan Kabupaten Magelang tersebut ditutup total. 

Penutupan Jalan Raya Sentolo-Nanggulan mulai dilakukan Selasa (17/12/2024) hingga jalan tersebut rampung diperbaiki. Mengingat status jalan tersebut milik Pemda Daerah Istimewa Yogyakarta, maka perbaikannya masih dikoordinasikan Pemkab Kulonprogo.

Penutupan jalan itu kemungkinan hingga akhir tahun, karena pendanaan pembangunan baru bisa dilakukan pada awal 2025. BPBD Kulonprogo menyebut dana perbaikan infrastruktur yang dilanda bencana itu dari belanja tak terduga milik Pemda DIY.

Kepala BPBD Kulonprogo, Taufik Prihadi, menilai kondisi jalan yang sudah amblas itu rawan sehingga ditutup karena cukup membahayakan jika masih dilewati. Terpantau masih ada retakan pada jalan yang berpotensi amblas dan longsor lagi.

Taufik menjelaskan terdapat alternatif jalan lain di sekitar wilayah itu. 

"Untuk kendaraan biasa bisa lewat Kalurahan Banyuroto, Nanggulan, itu jalan kabupaten bisa lewat sana," terangnya.

Sedangkan untuk kendaraan berat tidak bisa melewati jalur alternatif lewat Kalurahan Banyuroto. Namun, pihaknya kini sedang menyiapkan jalur alternatif lainnya. 

"Kalau kendaraan berat sudah dilarang lewat, sudah ada keterangannya di tiga titik yang mengarah ke jalan yang longsor itu," ujar dia.

Penyebab amblasnya jalan tersebut, menurut Taufik, karena manajemen air yang tidak efektif.

"Kemarin hujan deras sehingga air meluap, tidak tersalurkan dengan baik jadi menyebabkan amblas dan longsor," kata dia.

Kawasan Jalan Sentolo-Nanggulan, kata Taufik, juga rawan longsor sejak lama. Kawasan tersebut sebelumnya juga pernah mengalami longsor.  

"Kejadian longsor di wilayah itu sebelumnya juga pernah terjadi, kami harap kewaspadaan masyarakat juga meningkat mengingat intensitas hujan masih tinggi kedepannya," kata dia.

Sementara itu, Kanit Kamsel Polres Kulonprogo, Ipda Bambang Suryanto menyebut penutupan Jalan Sentolo-Nanggulan dilakukan untuk sisi utara pada simbang dekat Jembatan Sudu. 

"Kalau sisi selatan di Simpang Janti, Nanggulan," ucap Bambang.

Bambang menerangkan jalan tersebut salah satu penghubung Kulonprogo dan Magelang. "Jalan ini cukup banyak digunakan masyarakat, kami pastikan pengendara tetap bisa beraktivitas dengan jalur alternatif lain," katanya.

Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul Longsor dan Amblas, Jalan Sentolo-Nanggulan Ditutup Total sampai Akhir Tahun