Sentimen
Undefined (0%)
17 Des 2024 : 19.31
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Solo, Surabaya

Kasus: kecelakaan

Momen Menko AHY dan Menhub Makan Nasi Gudeg di Warung Terminal Tirtonadi Solo

17 Des 2024 : 19.31 Views 14

Espos.id Espos.id Jenis Media: Solopos

Momen Menko AHY dan Menhub Makan Nasi Gudeg di Warung Terminal Tirtonadi Solo

Esposin, SOLO – Menteri Koordinator (Menko) Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) makan siang bersama Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi di salah satu warung atau tenant Terminal Tirtonadi, Solo, Selasa (17/12/2024).

Pantauan Espos, AHY melakukan kunjungan kerja di Terminal Tirtonadi bersama Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi. Dudy tiba di Terminal Tirtonadi lebih dulu. Sedangkan AHY tiba di Terminal Tirtonadi sekitar pukul 11.58 WIB.

AHY sebelumnya melakukan kunjungan kerja di Jogja. Kunjungan kerja itu dalam rangka mengecek kesiapan pelayanan transportasi umum di Terminal Tirtonadi Solo menjelang momen Natal dan Tahun Baru.

Begitu tiba di terminal bus tersebut, AHY dan Dudy menuju salah satu rumah makan Devita 3 di dalam Terminal Tirtonadi Solo untuk makan siang. Keduanya makan nasi gudeg, telur, krecek, dan kerupuk.

Seusai makan siang, AHY meninjau ramp check di Terminal Tirtonadi. Bus jurusan Jogja-Surabaya ditinjau AHY bersama Dudy Purwagandhi. Selanjutnya AHY dan Dudy melakukan rapat.

Salah satu materi yang disampaikan kepada AHY merupakan kesiapan 18 terminal tipe A di Jawa Tengah dalam pelayanan selama masa Nataru. AHY menjelaskan kementeriannya memprediksi ada sekitar 110 juta orang melakukan perjalanan selama masa Nataru kali ini. Pemerintah melakukan persiapan supaya orang yang melakukan perjalanan bisa lancar dan selamat.

“Transportasi darat paling tinggi volumenya. Kami Kemenko Bidang Infrastruktur dan Kewilayahan bersama Kementerian Perhubungan menjadi satu bagian yang tidak terpisahkan. Kami ingin pastikan semua moda transportasi baik darat, laut, udara. Kami sudah mencoba melakukan perjalanan dari Jakarta ke Jogja. Kami yakinkan semua sarana dan prasarana siap,” jelas dia.

Menurut dia, ramp check merupakan prosedur yang harus dijalankan untuk meyakinkan semua indikator layak. Armada yang sesuai regulasi dipersilakan melanjutkan perjalanan. 

“Kalau ada yang kurang diberikan peringatan, teguran, dan sanksi. Sanksi bisa diberhentikan, menunda perjalanan, bahkan ada sanksi lain. Ini kami lakukan untuk menjamin keselamatan para penumpang pengguna bus,” papar dia.

AHY mengatakan musim hujan rawan hujan deras, angin kencang, longsor, dan genangan air. Kementerian berupaya menekan angka kecelakaan pada puncak arus mudik pada masa Nataru.

Menurut dia, pemerintah menyediakan sejumlah posko Nataru termasuk di Terminal Tirtonadi. Ada sistem deteksi dini yang bisa disampaikan ke semua pemangku kepentingan jika ada gangguan.

“Kami lihat ada CCTV untuk pantau kondisi jalan dan traffic. Jika harus ada rekayasa lalu lintas saat kecepatan tinggi bisa dilakukan dengan koordinasi bersama kepolisian,” papar dia.

Sentimen: neutral (0%)