Esposin, BOYOLALI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) melakukan penanaman 25.000 bibit pohon tersebar di 22 kecamatan, Jumat (13/12/2024). Kegiatan tersebut digelar dalam rangka memperingati Hari Pohon Sedunia dan Hari Menanam Pohon Indonesia 2024.

Sekretaris DLH Boyolali, Edy Kristiawan, menyampaikan kegiatan penanaman pohon dipusatkan di Desa Senden, Kecamatan Selo. Dipilihnya Desa Senden, tutur Edy, karena desa tersebut memiliki peraturan desa soal pelestarian lingkungan.

“Dalam peraturan desa, salah satunya menyebutkan kewajiban setiap rumah tangga untuk menanam pohon. Lalu, ada pula kelompok masyarakat yang peduli lingkungan dan kawasan taman nasional, yang siap memfasilitasi kegiatan penanaman pohon,” ucapnya seperti dikutip Espos dalam rilis resmi Pemkab Boyolali, Sabtu (14/12/2024).

Edy berharap dengan adanya gerakan tersebut dapat menjadi penyadaran untuk semua pihak. Kegiatan tersebut juga diharapkan dapat memberikan pengertian arti pentingnya pohon untuk keberlangsungan kehidupan.

Ia berharap kegiatan tersebut nantinya bisa memengaruhi banyak pihak untuk melakukan gerakan menanam pohon secara serentak.

“Baik menanam di ruang terbuka hijau, lingkungan kerja, hingga lingkungan tempat tinggal masing-masing,” jelas dia.

Sekda Boyolali, Wiwis Trisiwi Handayani, yang turut memimpin kegiatan penanaman pohon serentak menyampaikan apresiasinya dengan kegiatan tersebut.

Menurutnya, adanya pohon penting untuk kehidupan di bumi tetap berlangsung. Wiwis menyampaikan kegiatan menjaga kehidupan menjadi peran bersama.

“Pemerintah bisa merealisasikan dengan mengajak semua pihak, baik itu instansi pemerintah, dunia usaha, sekolah, tokoh masyarakat, pegiat lingkungan maupun masyarakat umum, untuk berpikir memanfaatkan lahan di lingkungan masing masing. Dengan menanam pohon sebanyak banyaknya," kata dia.