Sentimen
Undefined (0%)
13 Des 2024 : 19.12
Informasi Tambahan

BUMN: Baznas

Event: Zakat Fitrah

Kab/Kota: Semarang

Baznas: Rp38 Triliun Zakat Tersalurkan di 2024, Wapres Gibran: Jaga Transparansi

13 Des 2024 : 19.12 Views 6

Espos.id Espos.id Jenis Media: Jateng

Baznas: Rp38 Triliun Zakat Tersalurkan di 2024, Wapres Gibran: Jaga Transparansi

Esposin, SEMARANG – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI mencatat penyaluran zakat sepanjang tahun 2024 telah mencapai Rp38 triliun. Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menekankan pentingnya menjaga transparansi, akuntabilitas, dan efisiensi dalam penyaluran zakat agar kepercayaan publik tetap terjaga.

Ketua Baznas RI, Noor Achmad, menyebutkan bahwa penerimaan zakat tetap menunjukkan peningkatan meskipun terjadi penurunan jumlah masyarakat kelas menengah. Hal ini mencerminkan semangat masyarakat untuk terus berinfak, bersedekah, dan berzakat yang masih sangat tinggi.

“Alhamdulillah, kami mengalami peningkatan lebih dari 30 persen. Kami berusaha menampung dan menyalurkan zakat sesuai kebutuhan dan keinginan masyarakat,” kata Noor Achmad usai menghadiri Apel Kesiapsiagaan Bencana di Lapangan Pancasila, Simpang Lima, Kota Semarang, Jumat (13/12/2024).

Profil Penyumbang Zakat dan Target Pengumpulan

Menurut Noor Achmad, penyumbang zakat terbesar masih berasal dari kelas atas. Sementara itu, untuk infak dan sedekah, kontribusi datang dari kelas menengah dan generasi muda dengan rata-rata donasi sebesar Rp250.000 hingga Rp100.000.

“Kami memiliki data bahwa anak-anak muda yang berinfak mencapai lebih dari Rp4 juta. Target pengumpulan zakat tahun ini adalah Rp50 triliun, mencakup Baznas dan Lembaga Amil Zakat (LAZ). Untuk Baznas pusat, target tahun 2025 adalah Rp1,4 triliun, sementara tahun ini kami sudah mencapai Rp1,2 triliun,” jelasnya.

Sepanjang 2024, Baznas RI telah menyalurkan zakat sebesar Rp38 triliun. Angka ini diperkirakan terus meningkat hingga akhir tahun, dengan target total penyaluran mencapai di atas Rp41 triliun. “Insyaallah bisa lebih. Kami memastikan bahwa zakat yang diterima langsung disalurkan tanpa ada saving [penyimpanan], termasuk 15 persen alokasi untuk bencana,” tambah Noor.

Arahan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mengapresiasi peran Baznas dalam penyaluran zakat, terutama untuk penanggulangan bencana berbasis masyarakat. Ia juga mendorong penguatan bantuan produktif bagi korban bencana untuk mendukung kemandirian ekonomi mereka.

“Jaga transparansi, akuntabilitas, dan efisiensi dalam penyaluran zakat, infak, dan sedekah. Hal ini penting untuk terus meningkatkan kepercayaan publik dan masyarakat,” ujar Gibran.

Dengan transparansi yang terus dijaga, diharapkan Baznas dapat meningkatkan perannya sebagai lembaga yang mendukung pengentasan kemiskinan dan penanggulangan bencana di Indonesia.

 

Sentimen: neutral (0%)