Sentimen
Undefined (0%)
9 Des 2024 : 16.16
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Semarang

Kasus: HAM, Narkoba

Tokoh Terkait

Sidang Etik Polisi Penembak Siswa SMK Semarang Digelar, Pelaku Dihadirkan

9 Des 2024 : 16.16 Views 36

Espos.id Espos.id Jenis Media: Jateng

Sidang Etik Polisi Penembak Siswa SMK Semarang Digelar, Pelaku Dihadirkan

Esposin, SEMARANG -- Sidang kode etik terhadap Aipda Robig Zainudin, polisi yang menembak siswa SMKN 4 Semarang hingga tewas, resmi dimulai pada Senin (9/12/2024). Sidang yang berlangsung di lantai dua Mapolda Jateng ini digelar secara tertutup, sehingga tidak dapat diakses oleh awak media.

Aipda Robig Zainudin Dihadirkan di Sidang

Pantauan di lokasi, Aipda Robig tiba pukul 13.25 WIB mengenakan seragam dinas dan rompi hijau bertuliskan "PATSUS." Dikawal dua anggota Provos, ia langsung memasuki ruang sidang tanpa memberikan pernyataan kepada media.

Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, menyebut sidang kode etik ini akan memutuskan langkah selanjutnya terhadap anggota Satnarkoba Polrestabes Semarang tersebut. "Siang ini sidang kode etik profesi dimulai. Kita tunggu saja hasilnya," kata Artanto di Mapolda Jateng.

Kehadiran Komnas HAM dan Kompolnas

Sidang juga dihadiri saksi-saksi, keluarga korban, serta perwakilan dari Komnas HAM dan Kompolnas. Menurut Artanto, AKBP Edi Sulistyo dari Direktorat Reserse Narkoba Polda Jateng memimpin jalannya sidang.

M. Choirul Anam dari Kompolnas menilai sidang ini sebagai langkah transparansi yang baik. "Kami hadir untuk mengawasi proses sidang. Penting untuk memahami konstruksi peristiwa secara detail, apakah prosedur dilanggar atau tidak," jelasnya.

Pelanggaran Prosedur dan Potensi Penetapan Tersangka

Anam mengindikasikan bahwa tindakan Aipda Robig secara kasatmata melanggar prosedur. Ia juga menambahkan, status pidana terhadap Aipda Robig kemungkinan besar akan segera ditetapkan usai sidang etik selesai.

"Semoga dalam waktu dekat ada penetapan tersangka terkait pidananya. Saat ini masih berproses," pungkasnya.

 

Sentimen: neutral (0%)