Sentimen
Undefined (0%)
7 Des 2024 : 09.50
Informasi Tambahan

Agama: Islam

Kab/Kota: Bogor

Kasus: korupsi

Teladan Menteri Agama

7 Des 2024 : 09.50 Views 14

Espos.id Espos.id Jenis Media: Kolom

Teladan Menteri Agama

Ikan membusuk dari kepala. Dalam konteks birokrasi pemerintahan, korupsi jamak dilakukan para pejabat tinggi. Menteri Agama Nasaruddin Umar hendak mencegah pembusukan ikan dari kepala itu.

Dalam forum rapat koordinasi Kementerian Agama beberapa hari lalu ia menyampaikan pidato dengan substansi komitmen dirinya bersama wakil menteri agama menjalankan tugas memimpin Kementerian Agama dengan sebaik-baiknya. 

Ia mengingatkan kepada seluruh jajaran Kementerian Agama bahwa semua tindakan menyimpang, semua tindakan korupsi, semua penyalahgunaan wewenang dan jabatan akan ditindak tegas. 

Pernyataan Menteri Nasaruddin Umar itu semacam oase di tengah kegersangan birokrasi pemerintahan karena perilaku korup, penyimpangan, penyalahgunaan wewenang dan kekuasaan, dan sejenisnya.

Menteri Nasaruddin Umar dalam forum itu menyebut para kepala kantor wilayah (kakanwil) Kementerian Agama akan diawasi dengan ketat hingga ke jajaran terbawah. Pengawasan itu untuk mencegah korupsi, mencegah penyimpangan, mencegah penyalahgunaan wewenang dan kekuasaan. 

Pengawasan juga akan berbuah tindakan keras dan tegas apabila ditemukan penyimpangan, korupsi, dan penyalahgunaan wewenang atau kekuasaan. Ia juga secara menyebut para tenaga hali dan staf khusus agar jangan bermain-main, jangan menyalahgunakan wewenang, jangan menyalahgunakan jabatan.

 Di forum itu pula Nasaruddin Umar meminta para istri pejabat Kementerian Agama jangan mengganggu atau mencampuri urusan suami mereka. Ia menyebut ada istri kakanwil Kementerian Agama yang jauh lebih berkuasa daripada si kakanwil. 

Realitas demikian adalah hulu korupsi, penyimpangan, dan penyalahgunaan wewenang atau kekuasaan. Ia meminta semua pejabat dan jajaran Kementerian Agama memisahkan secara tegas urusan dinas dan urusan keluarga.

Nasaruddin Umar juga menguatkan rintisan Menteri Agama sebelumnya untuk menjadikan Kementerian Agama sebagai kementerian semua agama, bukan kementerian agama Islam. 

Salah satu langkah praksis adalah meminta Pusat Literasi Keagamaan Islam Unit Percetakan Al-Qur’an (PLKI UPQ) Kementerian Agama di Bogor, Jawa Barat, yang dapat mencetak kitab suci umat Islam hingga dua juta eksemplar per tahun juga melayani pencetakan kitab suci agama-agama lain dengan perlakuan setara dengan saat mencetak Al-Qur’an.

Nasaruddin Umar adalah sosok ulama sekaligus cendekiawan muslim. Ia intelektual, memahami fikih dengan baik, sekaligus tanpak jelas menjalankan laku tasawuf. 

Ia berusaha konsisten menjaga diri agar tidak melanggar aturan, tidak menyalahgunakan wewenang dan jabatan, apalagi korupsi. Kita tunggu realiasi seruan-seruannya itu di Kementerian Agama.

Seruan-seruannya dalam konteks pembenahan Kementerian Agama adalah oase yang menyejukkan sekaligus pengobat dahaga negeri ini dari perilaku pejabat yang menjalankan tugas demi melayani rakyat, menjalankan tugas berbasis pemahaman etika yang tinggi, dan berkomitmen menegakkan hukum di lingkungan kerja yang dia pimpin dan kelola. 

Kita menantikan sikap dan praksis serupa dari menteri-menteri lain, pejabat negara lain, dan para kepala daerah yang baru saja terpilih dalam pemilihan kepala daerah serentak 2024. 

Sentimen: neutral (0%)