Esposin, SOLO -- Tim gabungan sejumlah instansi Pemkot Solo melakukan pengawasan peredaran makanan di sejumlah pasar tradisional dan toko pusat oleh-oleh menjelang libur Natal dan Tahun Baru di Solo, Kamis (5/12/2024).

Pantauan Espos, ada dua tim yang melakukan pantauan ke Pasar Gede Solo, Pasar Jongke, Toko Oleh-oleh Cokro, Sami Luwes, Luwes Kestalan, dan sejumlah toko di Jl Kalilarangan, Solo.

Tim itu terdiri dari Dinas Kesehatan, Dinas Perdagangan, Balai Pengawas Obat dan Makanan, Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah, Satpol PP, Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian, dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Solo.

Ada tiga kios yang ditinjau tim gabungan di Pasar Gede Solo. Semua kios yang ditinjau menjual makanan ringan. Ketua Tim Kerja Farmasi Perbekalan Makanan dan Minuman Dinas Kesehatan Kota Solo, Ana Prasanti, menjelaskan sejumlah temuan di Pasar Gede Solo.

Temuan itu antara lain kemasan tanpa keterangan batas kedaluwarsa dan beberapa makanan yang disimpan di lantai tanpa alasan pangan atau palet.

“Tindaklanjutnya kami sampaikan ke pelaku usaha untuk menyediakan palet supaya makanan tidak menyentuh lantai. Untuk tanggal kedaluwarsa disampaikan ke distributornya. Kami juga bersurat ke lurah pasar untuk sosialisasi hasil temuan ini ke pedagang lainnya,” kata dia kepada Espos.

Menurut dia, tujuan pengawasan makanan dan minuman menjelang Natal dan Tahun Baru untuk menjaga keamanan pangan di Solo. Tim ingin memastikan makanan tidak ada hewan pengerat, makanan tidak menyentuh lantai, kemasan tidak sobek atau penyok, tidak ada produk yang kedaluwarsa, dan makanan tidak berjamur.

Selain itu, kata Ana, tim melakukan edukasi kepada penjual maupun pembeli supaya memahami pangan yang aman untuk dikonsumsi. “Produsen diharapkan memproduksi olahan pangan yang baik misalnya menggunakan bahan baku aman, proses aman, peralatan aman. Kami titip pesan melalui pelaku usaha ketika bertemu distributor atau pengusaha,” ujar dia.