Esposin, KARANGANYAR-Pasangan calon bupati (cabup) dan calon wakil bupati (cawabup) Karanganyar nomor urut 1 Ilyas Akbar Almadani dan Tri Haryadi mengakui kekalahan di Pilkada 2024.

Ilyas dan Tri juga tidak akan mengajukan gugatan atas kemenangan paslon Rober Christanto dan Adhe Eliana dalam kontestasi Pilkada 2024.

Hal itu disampaikan Liaison Officer (LO) atau tim penghubung paslon Ilyas dan Tri Haryadi, Daryanto, selepas Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Penghitungan Suara Pemilihan Bupati di Gedung Paripurna DPRD setempat pada Rabu (4/12/2024).

Daryanto mengakui kemenangan pasangan Rober dan Adhe dalam Pemilihan Bupati Karanganyar. "Kami sudah saksikan bersama hasilnya, dan pasangan nomor 2 [Rober dan Adhe] keluar sebagai pemenang, ya kami menghargai, menerima hasilnya," kata dia.

Daryanto mengatakan bahwa tim pemenangan Ilyas dan Tri telah berusaha semaksimal mungkin untuk memenangkan paslon 1 di Pilkada Karanganyar. Namun kenyataannnya masyarakat menjatuhkan pilihan dengan memilih paslon nomor 2. Kemenangan paslon Rober-Adhe bahkan telak di 17 kecamatan di Kabupaten Karanganyar. Hanya satu kecamatan yakni di Colomadu yang perolehan suara paslon Ilyas-Tri kalah tipis dari Rober-Adhe.

"Tipis hanya di Colomadu. Yang lain agak besar selisihnya dari pasangan Rober-Adhe," kata dia.

Daryanto juga menyampaikan perolehan suara pasangan Ilyas-Tri unggul di beberapa desa, seperti di Desa Sukosari, Kecamatan Jumantono dan Desa Kuto, Kecamatan Kerjo. Sementaran lainnya disapu bersih oleh pasangan Rober-Adhe. Atas kemenangan penuh pasangan Rober-Adhe, pasangan Ilyas dan Tri Haryadi menerima dan tidak akan mengajukan gugatan sengketa Pilkada.

"Kami secara pribadi, telah mengawal dari awal sampai akhir tahapan Pilkada. Kami berharap nanti pemerintah kedepan berjalan baik," kata dia.

Dia berharap pemimpin Karanganyar terpilih lima tahun ke depan dapat menjalankan program visi misinya yang telah dicanangkan. Sehingga bersama-sama bisa memajukan Kabupaten Karanganyar.