Sentimen
Undefined (0%)
27 Nov 2024 : 04.04
Informasi Tambahan

Event: Pilkada Serentak

Hewan: Bebek

Kab/Kota: Sukoharjo

Tokoh Terkait

TPS Unik di Toriyo Sukoharjo, Sepasang Calon Pengantin Ikut Nyoblos

27 Nov 2024 : 04.04 Views 1

Espos.id Espos.id Jenis Media: Solopos

TPS Unik di Toriyo Sukoharjo, Sepasang Calon Pengantin Ikut Nyoblos

Esposin, SUKOHARJO-Tempat Pemungutan Suara (TPS) 008, Desa Toriyo, Kecamatan Bendosari, Sukoharjo, didekorasi unik ala pernikahan saat pelaksanaan pemungutan suara pilkada 2024, Rabu (27/11/2024). Selain dilengkapi janur kuning, pelaksanaan coblosan juga dimeriahkan sepasang laki-laki dan wanita yang berdandan sebagai calon pengantin.

Pantauan Espos, dekorasi janur kuning mengelilingi area TPS yang lokasinya di tengah permukiman penduduk. Beragam atribut tradisional Jawa dipajang di area TPS untuk menambah kesan unik dan menarik. Bahkan, para petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) juga memakai kebaya yang kerap dipakai untuk acara pernikahan.

Ketua KPPS TPS 008, Desa Toriyo, Sukoharjo, Ani Suryaningsih, mengatakan TPS 008 didekorasi unik ala resepsi pernikahan dan kearifan lokal saat pemungutan suara pilkada. Ide unik itu bertujuan untuk menarik minat dan animo masyarakat agar menggunakan hak pilih di TPS. “Jadi konsepnya kearifan lokal seperti resepsi pernikahan. Kami berupaya membuat warga menjadi nyaman dan terhibur sehingga mereka tertarik menggunakan hak pilih di TPS. Harapannya, tingkat partisipasi pemilih meningkat,” kata dia, Rabu.

Anis menyebut pilkada merupakan pesta demokrasi rakyat yang digelar setiap lima tahun. Masyarakat harus menyambut pilkada dengan suasana riang dan gembira. Mereka bisa menyalurkan hak suaranya untuk memilih calon pemimpin masa depan. 

Selain dekorasi unik di TPS Toriyo Sukoharjo itu, petugas KPPS juga menyediakan beragam doorprize menarik. Doorprize itu berupa kipas angin, kompor gas, hingga beras dan bebek. Hadiah itu berasal dari sumbangan masyarakat setempat. 

Masyarakat bisa membawa pulang hadiah selepas mencoblos di TPS. Syaratnya, mereka wajib memakai kostum dan berdandan nyentrik dan menarik. “Tadi ada yang berdandan seperti calon pengantin, berkostum penjual jamu gendong, hingga memakai surjan dan blangkon. Masyarakat yang memakai kostum menarik bakal mendapatkan doorprize,” ujar dia.

Sementara itu, Kepala Desa Toriyo Supriyanto mengatakan TPS 008 didekorasi ala resepsi pernikahan merupakan ide masyarakat setempat. Hal ini membuktikan guyub rukun masyarakat untuk memeriahkan hajatan demokrasi terbesar di Kabupaten Jamu.

Supriyanto mengaku bangga dengan kekompakan dan kebersamaan masyarakat saat pelaksanaan pemungutan suara. “Alhamdulillah, warga guyub rukun menyambut pemungutan suara. Ide unik membuat TPS ala pernikahan merupakan inisiatif masyarakat,” ujar dia.

 

    

Sentimen: neutral (0%)