Sentimen
Undefined (0%)
22 Nov 2024 : 11.18

Optimistis Menang, Bowo-Suwardi Tak Hadirkan Petinggi Partai di Kampanye Akbar

22 Nov 2024 : 11.18 Views 1

Espos.id Espos.id Jenis Media: Solopos

Optimistis Menang, Bowo-Suwardi Tak Hadirkan Petinggi Partai di Kampanye Akbar

Esposin, SRAGEN—Tim pemenangan pasangan calon bupati (cabup) Untung Wibowo Sukawati dan calon wakil bupati (cawabup) Suwardi (Bowo-Suwardi) akan menerjunkan 30.000 orang untuk memadati Lapangan Nglorog, Sragen, dalam kampanye politik besar-besaran di hari terakhir kampanye, Sabtu (23/11/2024).

Tim pemenangan Bowo-Suwardi optimistis di atas angin dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sragen 2024 sehingga tidak perlu menghadirkan tokoh-tokoh nasional seperti yang dilakukan tim kampanye rivalnya yang menghadirkan Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia dan Wakil Ketua Umum Partai Golkar Wihaji.

Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati akan menjadi salah satu juru kampanye (jurkam) dalam kampanye akbar Sabtu besok. Yuni, sapaan akrabnya, merupakan kader terbaik Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Sragen.

“Dalam kampanye besok, kami memilih santun saja. Bercerita tentang apa yang kami lakukan dan apa yang akan kami lakukan. Biar masyarakat yang menilai. Tokoh yang hadir paling dua anggota DPR  Pak Rinto Subekti dari Demokrat dan Pak Sriyanto Saputro dari Gerindra, lalu kami-kami. Dari PDIP ada Ibu Kusdinar Untung Yuni Sukowati,” ujar Yuni saat ditemui wartawan di sela-sela peresmian jalan di Desa Pelemgadung, Karangmalang, Sragen, Jumat (22/11/2024).

Yuni menjelaskan Ketua DPD PDIP Jateng Bambang Wuryanto yang akrab disapa Bambang Pacul tidak hadir karena akan datang ke daerah-daerah yang lebih riskan dalam Pilkada Serentak 2024 ini. “Tidak ada tokoh nasional yang hadir tidak masalah, kami optimistis menang. Kami tahu, beliau, tokoh-tokoh nasional itu tugasnya lebih berat, se-Indonesia. Ketika petinggi-petinggi datang, itu berarti ada rasa krisis kepercayaan diri,” ujar Yuni.

Ketua Tim Pemenangan Bowo-Suwardi Sragen, Suparno, juga memiliki optimisme serupa untuk kemenangan Bowo-Suwardi. Dia menyatakan situasi Sragen dinyatakan aman dan tidak begitu mengkhawatirkan. Kalau situasinya genting, kata dia, maka tokoh-tokoh nasional itu baru turun gunung.

Suparno menjelaskan kedatangan massa berdasarkan permintaan itu sampai kewalahan saking semangat dan animo warga yang luar biasa. Suparno lebih melihat pada aspek medan dan lokasi di Lapangan Nglorog. Dia menargetkan hanya bisa memenuhi lapangan saja. Dia memetakan potensi massa yang akan memadati Lapangan Nglorog.

“Per kecamatan itu ada 1.000 orang. Kalau 20 kecamatan maka sudah 20.000 orang. Kemudian teman-teman anggota fraksi siap menerjunkan 300-500 orang, khusus saya menerjunkan 1.000 orang sehingga total dari fraksi ada 10.000 orang. Belum kelompok-kelompok pendukung lainnya. Perencanaannya minimal ada 30.000 orang. Berapa yang hadir, ya besok disaksikan sendiri,” jelasnya.

Suparno juga mengundang posko pemenangan dari masing-masing parpol pendukung. Dia menyatakan tokoh dari Partai Demokrat Rinto Subekti dan tokoh Partai Gerindra Sriyanto Saputro serta dari Partai Nasdem direncanakan hadir. “Kami tetap meminta dari DPD PDIP Jateng bisa hadir dalam kampanye putaran terakhir ini,” ujarnya.

Dia mengimbau kepada massa pendukung saat kampanye supaya tidak membawa motor dengan knalpot brong dan wajib membawa helm standar. Dia meminta massa pendukung harus mematuhi aturan berlalu lintas. Selain itu, dia meminta massa jangan mengajak anak untuk ikut berkampanye karena tidak boleh. “Besok dari koordinasi saya berkumpul di DPC PDIP Sragen, yakni massa dari Sidoharjo, Masaran, dan Sragen Kota sisi barat,” ujarnya.

Sentimen: neutral (0%)