Sentimen
Undefined (0%)
23 Nov 2024 : 12.42

Peserta Kampanye Bowo-Suwardi Alami Lakalantas, Meninggal di IGD RSUD Sragen

23 Nov 2024 : 12.42 Views 1

Espos.id Espos.id Jenis Media: Solopos

Peserta Kampanye Bowo-Suwardi Alami Lakalantas, Meninggal di IGD RSUD Sragen

Esposin, SRAGEN—Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) terjadi di Jalan Sragen-Balong, tepatnya di Dukuh Sidorejo, Desa Blimbing, Kecamatan Sambirejo, Sragen, Sabtu (23/11/2024) sekitar pukul 15.30 WIB. Lakalantas tersebut melibatkan seorang pengendara motor dengan truk bewarna kuning.

Akibatnya seorang pengendara motor mengalami luka serius dan akhirnya meninggal dunia di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen.

Korban lakalantas tersebut ternyata salah satu peserta kampanye politik pasangan calon bupati (cabup) Untung Wibowo Sukawati dan calon wakil bupati (cawabup) Suwardi (Bowo-Suwardi) di Lapangan Nglorog, Sragen. Juru kampanye Bowo-Suwardi, Kusdinar Untung Yuni Sukowati, mengonfirmasi bahwa korban lakalantas di Blimbing, Sambirejo, itu salah satu peserta kampanye akbar Bowo-Suwardi saat perjalanan pulang ke rumah di Desa Dawung, Kecamatan Sambirejo, Sragen.

“Iya, korban mengalami kecelakaan saat perjalanan pulang ke rumah setelah ikut berkampanye. Semua biaya penanganan korban hingga sampai pemakaman korban ditanggung tim pemenangan Bowo-Suwardi. Kami turut berduka atas kejadian musibah tersebut. Semoga almarhum husnul khatimah,” ujar Yuni, sapaannya, yang juga Bupati Sragen, saat dihubungi Espos, Sabtu petang.

Plh. Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Sragen, Darmawan, menyampaikan korban yang meninggal dunia itu diketahui bernama Wahyu Saputro, 31, warga Dukuh Jatiarum, RT 005, Desa Dawung, Kecamatan Sambirejo, Sragen. Dia menerangkan korban meninggal dunia di IGD RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen setelah mengalami penurunan kesadaran pascalakalantas.

Dia mengatakan korban mengalami luka-luka pada pelipis kanan, dahi kiri, pendarahan hidung dan mulut, jejas dan lecet tak beraturan di dada dan perut, dan luka patah pada tungkai bawah kaki kanan dan kaki kiri, serta luka-luka lainnya.

“Posko Siaga Bencana dan Pelayanan Ambulans 24 Jam PMI Sragen menerima informasi dari call center PSC 119 Sukowati Sragen tentang adanya lakalantas tersebut yang membutuhkan bantuan pertolongan. Kami langsung menerjunkan tim ke lokasi untuk assemen dan pertolongan pertama menggunakan ambulans. Sesampai di lokasi ternyata, korban sudah dievakuasi ambulans lain ke IGD RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen. Kami kemudian mengecek ke IGD dan ternyata korban dalam kondisi kritis hingga akhirnya meninggal dunia pada pukul 16.10 WIB,” jelasnya.

Sentimen: neutral (0%)