RADARBANGSA.COM - Ketua Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) Syamsi Hari menghadiri pembukaan Program Sertifikasi Kompetensi Kerja di kawasan industri PT. Surabaya Industrial Estate Rungkut (SIER) bertempat di Hall Basroni Rizal, Senin (25/11/2024).

Acara yang mengangkat tema Meningkatkan Kompetensi Profesional di Kawasan SIERmelalui Program Sertifikasi Kompetensi Kerja (PSKK) BNSP tahun 2024 tersebut diikuti oleh 100 peserta dan melibatkan 5 Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP).

"Saya bersyukur bisa menghadiri pembukaan sertifikasi di PT SIER ini. Tentu sertifikasi ini dapat mendukung visi dan misi dari Presiden. Mengingat kawasan industri belum semua tahu tentang BNSP, tentang LSP, terkait sertifikasi sehingga ini penting," kata Syamsi.
 
Syamsi menambahkan, BNSP memberikan support kepada setiap tenaga kerja tidak hanya di dalam negeri tapi juga di luar negeri. Ia juga memberikan apresiasi terhadap Kadin Unstitute, Kadin Jatim yang telah melakukan kerjasama dengan 55 LSP P3 di berbagai sektor sesuai kebutuhan industri.

"Saya berharap teman-teman industri khususnya HRD di kawasan SIER dapat melanjutkan kegiatan ini dan menyebar luaskan ke kawasan industri lainnya," tegas Syamsi.

Di lokasi yang sama, Kepala Disnakertrans Jatim, Sigit Priyanto mengurai tingkat pengangguran di Jawa Timur 2024 sebesar 19% atau 1,02 juta. Sedangkan di tahun 2023 mengalami penurunan 0,69 4,48% 1,17 juta.

"Upaya yang dilakukan adalah meningkatkan kompetensi kerja. Kompetensi di era sekarang sangat di perlukan karena jati diri seseorang dikatakan terampil kalau mereka memiliki sertifikasi kompetensi," kata Sigit.

Ketua Umum KADIN Jatim Adik Dwi Putranto pun mengapresiasi sertifikasi kompetensi tersebut. Ia menyatakan sertifikat kompetensi merupakan sebuah pengakuan kemampuan profesional menunjang karir di industri selain itu untuk meningkatkan produktivitas dan daya saing tenaga kerja.

"Pada hari ini BNSP membuka acara dan memberi stimulus kepada pekerja di kawasan industri SIER. Ini akan sangat membantu industri dengan harapan tahun-tahun berikutnya mendapatkan stimulus pada yang lainnya," ungkapnya.

Direktur Utama PT SIER, Didik Prasetiyono menilai industrialisasi adalah kunci utama kebangkitan industri Indonesia. Sebab itu ia merasa terbantu dengan kehadiran BNSP yang secara khusus melakukan sertifikasi kompetensi tenaga kerja industri, khususnya di PT. SIER.

"Kami merasa terbantu dengan adanya stimulus BNSP. Dengan begitu kami akan mengenal lebih dalam dan akan memasifkan sertifikasi kompetensi ke 500 tenan dengan berbagai sektor," kata Sigit.