Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Sleman
Pria Paruh Baya Penggiat KOKAM Tewas di Lahan Kosong, Polisi Selidiki
Krjogja.com Jenis Media: News
Krjogja.com - SLEMAN - Seorang pria paruh baya ditemukan tak bernyawa di sebuah lahan kosong, Kamis (14/11). Tubuh korban berinisial Sts (45) itu, tergeletak di pinggir Ringroad Utara tepatnya di Purwosari, Sinduadi Mlati Sleman.
Belum diketahui, penyebab meninggalnya korban yang ditemukan oleh warga sekitar pukul 10.30 WIB itu. Saat ditemukan, tubuh korban berada persis di pinggir ringroad dengan pembatas jaring. Lokasi diberitakan batas jaring, dikarenakan sering digunakan orang tak bertanggung jawab untuk membuang sampah. Dari informasi yang dihimpun, korban selama hidupnya merupakan aktivis Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM).
Baca Juga: GESIT Edukasi Tentang Diabetes
Kasi Humas Polresta Sleman, Iptu Salamun SH mengatakan, ditemukan luka lecet di kaki kiri dan punggung kanan pada tubuh warga Ngaglik Sleman tersebut.
"Korban juga mengalami luka berat di kepala bagian belakang, namun penyebab kematiannya masih dalam penyelidikan dan saat ini jenazahnya dalam proses otopsi," ujar Salamun.
Dijelaskan, awalnya sekitar pukul 10.25 WIB, seorang pegawai kebersihan diberitahu oleh warga yang tengah lewat, jika ada tubuh tergeletak. Saksi langsung mendatangi lokasi dan menemukan tubuh korban dengan posisi tengkurap dan bagian kepala di sisi barat. Saat ditemukan, posisi kepala tertutup jaket. Salamun mengatakan, begitu mendapatkan laporan, polisi melakukan olah TKP.
Baca Juga: Teks Khutbah Jumat Singkat 15 November 2024 Bertemakan Orang-orang Beruntung yang Allah Sebutkan dalam Al-Quran
Jenazah korban langsung dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan otopsi. Saat olah TKP, polisi menemukan sejumlah barang bukti, antara lain sepasang sendal selop, baju warna merah dan jaket kain warna merah hati.
"Perlu penyelidikan dan pendalaman untuk mengetahui motif dan siapa pelaku yang berkaitan dalam kejadian yang mengakibatkan korban meninggal dunia. Kasus ini masih dalam penyelidikan," pungkas Salamun.(*)
Sentimen: negatif (98.1%)