BPTD Jabar Sidak Pul Bus Pariwisata Menjelang Nataru, Antisipasi Kendaraan Bodong
JPNN.com Jenis Media: Regional
Petugas Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Jawa Barat saat melakukan ramp check kendaraan di pool bus pariwisata Suryaputra di Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Kamis (14/11). Foto: Nur Fidhiah Shabrina/JPNN.com
jpnn.com - BANDUNG - Sejumlah perusahaan otobus pariwisata diawasi kelaikan kendaraannya menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024.
Pihak Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Jawa Barat menyampaikan, ramp check kendaraan rutin dilakukan untuk memastikan tidak adanya bus pariwisata yang bodong.
Adapun ramp check berkala ini dilakukan bergiliran. Periode 1-31 November 2024 khusus angkutan pariwisata, sedangkan 1-20 Desember khusus angkutan AKAP.
“Fenomena selama ini di saat Nataru orang cenderung berwisata, salah satu objek wisata, yang dicek armada pariwisata,” kata Kepala Seksi Lalulintas Jalan, Sungai, Danau penyeberangan, dan Pengawasan Agus Gunadi ditemui di PO Bus Suryaputera, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Kamis (14/11).
Agus menuturkan, aspek yang dicek dalam ramp check ini, yakni hasil uji kir (pengujian kelayakan kendaraan bermotor yang dilakukan oleh pihak berwenang) yang masih berlaku, kemudian fisik kendaraan seperti pengereman, klakson, Alat Pemadam Api Ringan (Apar), pemecah kaca, sabuk pengaman penumpang, hingga kapasitas.
“Yang dicek kir, masih hidup, meliputi fisik pengereman, lampu, ada bel telolet gak, Apar harus hidup, pemecah kaca ada, dan tiap seat harus ada sabuk pengaman,” ujarnya.
Menurutnya, menjelang libur akhir tahun biasanya PO bus pariwisata bakal kebanjiran pesanan untuk penyewaan kendaraan. Maka dari itu, perlu dipastikan keamanan dan kelaikan bus sebelum berangkat.
“Di Jabar pool bus pariwisata sekitar 100. Kir, kalau lolos uji dan sebagainya akan dipasang stiker, kalau tidak laik harus dibereskan,” ujarnya.
BPTD Jabar menggelar ramp check di sejumlah PO bus pariwisata menjelang libur Natal dan Tahun Baru.
Sentimen: positif (96.2%)