Selasa, 12 November 2024 – 19:30 WIB

Calon Wakil Gubernur Jawa Barat, Ronal Surapradja, meluncurkan inovasi kampanye yang unik melalui series film horor berjudul Pengabdi Rakyat 2. Foto: Source for JPNN.

jabar.jpnn.com, KOTA BANDUNG - Calon Wakil Gubernur Jawa Barat, Ronal Surapradja, meluncurkan inovasi kampanye yang unik melalui series film horor berjudul Pengabdi Rakyat 2.

Terdiri dari 8 episode, serial ini dihasilkan melalui kolaborasi dengan Banteng Muda Indonesia (BMI) Jawa Barat dan menjadi terobosan Ronal untuk menyampaikan visi, misi, serta program unggulannya dengan cara yang menarik dan berbeda.

Dengan memanfaatkan genre horor, Pengabdi Rakyat 2 diharapkan mampu menarik perhatian masyarakat, terutama generasi muda, untuk memahami isu-isu yang diusung pasangan Jeje-Ronal.

Setiap episode dari Pengabdi Rakyat 2 menggambarkan tema-tema penting seperti kesulitan akses pendidikan, pengangguran, layanan kesehatan, dan permasalahan infrastruktur di Jawa Barat.

Lewat jalan cerita yang mencekam, Ronal dan timnya menciptakan suasana yang menyentuh dan menegangkan, namun tetap mengandung pesan politik dan sosial yang kuat.

"Melalui Pengabdi Rakyat 2, kami ingin membuat masyarakat berpikir dan merasakan langsung isu-isu yang ada. Horor memiliki kekuatan emosional, dan ini adalah cara kami menyampaikan pesan penting dengan gaya yang fresh,” ungkap Ronal dalam keterangan tertulisnya kepada JPNN.com, dikutip Selasa (12/11).

Dirilis setiap minggu melalui Instagram, TikTok, dan YouTube, Pengabdi Rakyat 2 menampilkan plot yang penuh dengan misteri, konflik, dan elemen horor khas, namun tetap mudah dicerna.

Dalam salah satu episode, misalnya, digambarkan perjuangan seorang pemuda yang dihantui mimpi buruk karena ketidakpastian masa depan dan minimnya lapangan pekerjaan di desanya, menjadi simbol dari keresahan banyak pemuda di Jawa Barat.

Calon Wakil Gubernur Jawa Barat, Ronal Surapradja, meluncurkan inovasi kampanye yang unik melalui series film horor berjudul Pengabdi Rakyat 2.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jabar di Google News