tirto.id - Keuskupan Kota Bandung mengundang keempat pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat untuk membicarakan masalah pendidikan di Bumi Silih Asih, Kota Bandung, Jumat (8/11/2024).

Namun, tidak semua paslon Pilkada Jabar 2024 hadir dalam agenda tersebut. Dari pantauan kontributor Tirto, hanya paslon nomor urut 3, Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie, yang hadir lengkap. Paslon nomor urut 2 hanya diwakili oleh Ronal Surapradja, sementara dua paslon lain tidak hadir.

Dalam diskusi tersebut, Ahmad Syaikhu menuturkan bahwa bidang pendidikan di Jabarperlu pembenahan, terutama dalam soal budi pekerti atau moral anak.

“Tadi, banyak dalam diskusi dan juga proteksi terhadap para guru dalam upaya penanaman moralitas ini," kata Ahmad Syaikhu pada wartawan usai acara.

Syaikhu mengatakan bahwa guru jangan sampai mengalami masalah hukum ketika mengajar.

"Karena itu, perlu hadirnya pemerintah daerah dalam upaya untuk melindungi para insan pendidikan," terangnya.

Ronal Surapradja juga menuturkan hal senada. Menurutnya, guru perlu dilindungidengan regulasiagar tidak lagi mengalami kriminalisasi.

"Kalau saya berharap akan ada nanti sebuah peraturan daerah yang melindungi profesi guru sehingga tidak ada ketakutan dari tenaga pendidik," ujar Cawagub Jabar dari PDIP itu.

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jabar telah menetapkan jadwal debat pertama yang akan digelar di Graha Sanusi, Universitas Padjadjaran, pada 11 November 2024 mendatang.

Terkait debat kandidat tersebut, Ronal menyebut telah menyiapkan diri dengan mempelajaritopik-topik debat.

"Siap gak siap, harus siap dong. Tentu saya banyak baca-baca mengenai program visi-misi, topik-topik, dan subtemanya kira-kira mau menanya apa dan lain sebagainya," ujar Ronal.

Pasangan Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie juga telah menyiapkan beberapa bahan untuk debat pertama.

"Kami akan siapkan untuk bahan dalam debat besok. Mudah-mudahan insyaallah semuanya dalam persiapan-persiapan yang masih on the track dan mudah-mudahan bisa berjalan dengan baik dan lancar," beber Syaikhu.

tirto.id - Politik

Reporter: Akmal Firmansyah
Penulis: Akmal Firmansyah
Editor: Fadrik Aziz Firdausi