Subang,Beritasatu.com - Harga jual ayam potong di Subang, Jawa Barat, mengalami kenaikan signifikan pada akhir pekan di akhir bulan ini. Harganya pun nyaris menembus angka Rp 40.000.

Persaingan ketat antar-pedagang dan tingginya permintaan menjadi salah satu faktor yang menyebabkan terbatasnya persediaan ayam, sehingga harga melonjak tajam.

Di Pasar Pamanukan, Jawa Barat banyak pedagang ayam bermunculan sehingga menciptakan persaingan ketat untuk menarik minat pembeli. Namun, harga ayam potong di pasar ini mengalami kenaikan.

Menurut pedagang sebelumnya, ayam potong dijual seharga Rp 34.000 per kilogram, kini harganya mencapai Rp 38.000 per kilogram.

"Sekarang Rp 38.000 per kilogram, kalau sebelumnya hanya Rp 30.000 per kilogram. Mungkin, kenaikan karena pasokan kurang," kata Konaah salah seorang pedagang daging ayam, Minggu (27/10/2024).

Kenaikan harga ini membuat pelanggan di setiap pedagang terkejut, mereka menilai lonjakan harga tersebut sangat drastis.

Para pedagang mengungkapkan, kenaikan bisa saja disebabkan tingginya permintaan dan persaingan harga di antara pedagang ayam baru yang bermunculan.

Namun, menurut pedagang lain, kenaikan ini terjadi sejak 10 hari sebelumnya, terutama akibat berkurangnya pasokan dari peternak ayam.

"Kenaikan sekitar 20 persenan," ungkap Alay salah seorang pedagang ayam lainnya di pasar tradisional Pamanukan.

Kenaikan harga daging ayam di Pantura Subang ini dikeluhkan pembeli daging ayam karena di nilai dapat membebani perekonomian.

"Harga daging ayam saat ini mulai mahal, kami berharap harga bisa kembali turun lagi," ungkap Evi salah seorang pembeli daging ayam.