Sentimen
Informasi Tambahan
Kasus: kekerasan seksual
Tokoh Terkait
Menakar Nasib Karier Johnny Depp dan Amber Heard Usai Persidangan
CNNindonesia.com Jenis Media: Hiburan
Jakarta, CNN Indonesia --
Persidangan Johnny Depp melawan Amber Heard terkait dugaan pencemaran nama baik akan memasuki babak akhir. Kedua belah pihak sudah sibuk saling tuding dan memberikan bukti dalam enam pekan dengan argumentasi akhir pada 27 Mei.
Mereka kini tengah menunggu keputusan juri terkait gugatan US$50 juta Johnny Depp terhadap Amber Heard, sekaligus gugatan balik US$100 juta dari Heard kepada Depp.
Nasib karier keduanya pun seolah dipertaruhkan dalam persidangan beberapa waktu lalu. Keduanya sama-sama mengklaim karier mereka rusak akibat permasalahan hukum itu.
Pihak Johnny Depp menyatakan tulisan opini Amber Heard membuatnya menjadi korban cancel culture dan kehilangan peran ikonis dalam Pirates of the Caribbean.
Sedangkan pihak Amber Heard mengatakan harus bersusah payah mempertahankan peran dalam Aquaman 2 akibat pernyataan mengenai korban kekerasan dalam rumah tangga disebut hoaks oleh kuasa hukum Depp.
Ia juga mengatakan mendapatkan gangguan sejak menjalani persidangan melawan Johnny Depp hingga membuatnya trauma.
Salah satu agen hiburan Hollywood Darryl Marshak berpikir studio film setidaknya akan ragu untuk bekerja sama dengan bintang yang terjerat dalam masalah dan dipertontonkan secara publik.
"Saya pikir Hollywood adalah tempat yang aneh. Ketika Anda memperlihatkan permasalahan ke depan publik, para eksekutif, semua orang yang membuat itu berlanjut, mereka seperti mundur dari nyala api yang panas," kata Marshak seperti dilansir CNN pada Senin (30/5).
"Namun, Hollywood juga pemaaf, ketika semua bergerak maju dan ini (sidang) berhenti tayang, Johnny bisa kembali ke dalam bisnis. Saya rasa dia akan muncul lagi."
"Hollywood adalah tempat yang berubah-ubah," Marshak menegaskan.
Johnny Depp membintangi dua film sejak tulisan Amber Heard yang ia gugat terbit pada 2018. Kedua film itu adalah Waiting for the Barbarians dan Minamata. Namun, nama Depp tidak disebut atau disinggung dalam keduanya.
Begitu pula dengan Amber Heard yang dituding menyebarkan hoaks lewat tulisan, pada akhirnya tetap membintangi Aquaman 2 yang dijadwalkan tayang pada 2023 walaupun banyak orang mendesak rumah produksi mendepak sang aktris.
Dalam persidangan, pemeran Mera itu juga mengaku masih membintangi film independen dengan bayaran US$65 ribu atau sekitar Rp952,2 juta (US$1=Rp14.650).
Sebelumnya, ia dikontrak US$1 juta untuk memerankan karakter Mera dalam Aquaman (2018).
Pendiri Herald PR Jude Engelmayer menilai penayangan sidang secara langsung semakin menguatkan Johnny Depp memiliki basis penggemar yang kuat di tengah tudingan pelecehan dan kekerasan seksual.
Hal tersebut yang ia yakini pasti dilihat dan disadari rumah produksi walau banyak 'borok' cara kerja Johnny Depp dibongkar oleh staf yang dihadirkan Amber Heard dalam persidangan.
"Kesaksiannya (Depp), mau itu fakta atau akting, telah membangkitkan penggemar yang merindukannya," kata Jude Engelmayer.
"Untuk reputasi dan kariernya, studio melihat dia masih memiliki basis penggemar."
Dalam persidangan sebelumnya, beberapa staf atau agen bersaksi dan mengatakan Depp kerap datang telat ke lokasi syuting hingga kebiasaan mengonsumsi obat-obatan dan alkohol yang merusak kariernya.
Namun, satu sutradara Hollywood yang tidak pernah bekerja sama dengan Johnny Depp meyakini bintang Pirates of the Caribbean tersebut masih akan membintangi film di masa mendatang karena basis penggemar tersebut.
"Saya percaya Johnny Depp akan dapat peran dalam berbagai film independen karena masih memiliki nilai nama signifikan dan penonton yang selalu ada untuknya," kata sutradara yang enggan disebutkan namanya itu.
Konsistensi kuasa hukum di sebelah...
Pengaruh Konsistensi di Sidang BACA HALAMAN BERIKUTNYA
Sentimen: negatif (96.9%)