Sebagai informasi, terdapat tiga arahan yang disampaikan Sukur kepada DPP TMP, pertama meminta Taruna Merah Putih untuk loyal terhadap partai. Kedua, agar seluruh pengurus dan kader TMP untuk kompak. Meski ada perbedaan, namun jangan dijadikan alasan sebuah perpecahan. 

"Tujuan kita tak boleh berubah tentu perbedaan-perbedaan yang kita alami membuat partai kita lebih besar, jadi bukan untuk memecah belah kita. Jadi yang kedua itu adalah solid kompak," ujar Sukur. 

Terakhir, fokus dalam pengembangan dan membangun organisasi sesuai AD/ART mulai dari tingkat provinsi hingga ke pimpinan cabang.

Sebab, TMP diibaratkan sebagai laboraturium awal pendidikan agar anggotnya siap menjadi pengurus partai kemudian atau ditugaskan partai dimana mereka berada. 

"Taruna Merah Putih ini adalah sarana sebagai laboraturium pendidikan untuk siap nantinya bisa saja menjadi dewan pimpinan pusat partai atau dewan pimpinan daerah. Pesan Ibu ketum mengatakan turun ke bawah gaet anak-anak muda jelang Pemilu 2024,” dia menandasi. 

Sebagai informasi, acara ini turut dihadiri Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto, Ketua DPR RI yang juga Ketua DPP PDIP Puan Maharani, Ahmad Basarah, Eriko Sutarduga.Rokhmin Dahuri, Ribka Tjiptaning, dan Wasekjen PDIP Utut Adianto.