Sentimen
Informasi Tambahan
Grup Musik: APRIL
Tokoh Terkait
Rumor Sebut Merger NOBU dan MNC Bank (BABP) Terancam Batal
CNBCindonesia.com Jenis Media: Ekonomi
Jakarta, CNBC Indonesia - Penggabungan perusahaan alias merger bank milik Grup Lippo PT Bank Nationalnobu Tbk (NOBU) dan Grup MNC PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) dirumorkan terancam batal.
Menurut kabar yang berlaku di kalangan pelaku pasar, potensi gagalnya merger kedua bank milik konglomerat, yakni James Riady dan Hary Tanoesoedibjo, karena negosiasi soal siapa yang akan menjadi pengendali bank pasca-merger menemui jalan buntu.
Selain itu, baik NOBU maupun BABP sudah memenuhi modal inti Rp3 triliun yang diwajibkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), yang membuat upaya merger menjadi tidak semendesak sebelumnya.
Pada April, Bank MNC mengumumkan modal inti telah mencapai Rp 3,3 triliun. Perusahaan menerima tambahan modal berupa tanah dan bangunan (inbreng) sebesar Rp 801 miliar.
Kemudian, modal inti bank NOBU tercatat Rp 3 triliun. Dengan demikian, kedua bank telah memenuhi modal inti minimum.
Sebelumnya, Bank Nobu disebut tengah dalam proses merger dengan MNC Bank. Akan tetapi, menurut catatan CNBC Indonesia (20 Juni 2023), tidak ada pembahasan mengenai merger dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) terakhir pada 15 Juni lalu.
Pada hari yang sama, MNC Bank juga menggelar RUPST. Sama dengan Bank Nobu, Presiden Direktur MNC Bank Rita Montagna mengatakan tidak ada pembahasan soal merger dalam rapat tersebut.
"Kan ini mengenai, RUPS-nya yang sampai 31 Desember [2022]," ujar Rita selepas di Gedung iNews, Kamis (15/6/2023).
Ketika ditanya soal pembahasan merger, Rita menjawab tidak ada pembahasan soal 'kawin paksa' itu. "Enggak ada, ini kan RUPS mengenai kinerja hingga 31 Desember 2022," katanya.
Sementara, Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae mengatakan bahwa proses peleburan kedua bank milik konglomerat James Riady dan Hary Tanoesoedibjo tersebut ditargetkan rampung bulan Agustus 2023.
CNBC INDONESIA RESEARCH
[email protected]
[-]
-
Merger Bank Nobu dan MNC Dekati Babak Akhir(mkh/mkh)
Sentimen: positif (57.1%)