Sentimen
Informasi Tambahan
Event: vaksinasi
Kasus: covid-19
Tokoh Terkait
Celoteh Netizen Soal Warga Pilih-pilih Vaksin
CNNindonesia.com Jenis Media: Tekno
Masuknya vaksin buatan Amerika, Moderna dan Pfizer, ke Indonesia membuat netizen di Twitter riuh. Mereka mempermasalahkan orang-orang yang merasa cemburu dan tidak bersyukur karena tidak mendapatkan suntikan vaksin tersebut.
Beberapa warganet juga mengingatkan untuk mengikhlaskan jika tidak mendapat suntikan vaksin yang dinilai lebih efektif seperti Moderna.
"Banyak yang bilang, nyesel udah vaksin. Karena skrg bisa ada pfizer dan moderna. Lah, siapa tahu kalau lo kagak vaksin kemaren-kemaren lo dah megap-megap sesak nafas. Disyukuri aja sih kesempatan yang udah lo dapetin. Heran," tulis warganet dengan nama akun @dprihas, Selasa (24/8).
[Gambas:Twitter]
Selain itu, ada juga netizen yang menghimbau agar orang lain juga dapat melihat sisi di mana mungkin saja dengan suntikan vaksin Sinovac, yang telah disuntikan sejak awal tahun ikut membantu menyelamatkan banyak nyawa, alih-alih harus menunggu dan memilih-milih vaksin.
"Orang-orang akan buang air besar Sinovac sekarang karena vaksin buatan Barat tiba, namun lupa berapa banyak nyawa yang berpotensi diselamatkan karena kita mendapatkan Sinovac terlebih dahulu. Bayangkan jika kita harus menunggu sampai hari ini untuk mendapatkan pasokan terbatas yang datang dengan delta dan lainnya," tulis warganet dengan nama akun @barijoe, Rabu (25/8).
[Gambas:Twitter]
kemudian ada juga warganet yang dengan bergurau merasa cemburu terhadap orang yang mendapatkan suntikan vaksin Pfizer, AZ, Moderna, Sinopharm.
"Kata temenku, bertambah 3 jenis orang yg dia sirikin di dunia ini: 1. Orang yang bagus ngajinya, 2. Orang yg bagus nyanyinya, 3. Orang yang dapat vaksin Pfizer, AZ, Moderna, Sinopharm, etc selain Sinovac" tulis warganet dengan nama aku @novtiff_ dibarengi dengan emoticon tertawa, Rabu (25/8).
[Gambas:Twitter]
lebih lanjut, menurut Kepala Bidang Pengembangan Profesi Perhimpunan Ahli Epidemiologi Indonesia, Masdalina Pane, masyarakat sebaiknya tidak perlu merasa cemburu dan pilih-pilih jenis vaksin.
"Enggak usah milih-milih, vaksin itu terbatas, sepanjang vaksin itu sudah diakui oleh WHO dan oleh otoritas kita badan POM bahwa dia sudah memenuhi kriteria Emergency Use Authorization (EUA), semua bagus," kata Masdalina kepada CNNIndonesia.com, Kamis (26/8).
"Jadi jenis vaksin nya bagus untuk melindungi diri kita, jadi gak usah milih-milih, gak usah cemburu," tambahnya.
Masdalina juga menambahkan bahwa vaksinasi hanya merupakan salah satu Langkah untuk menekan penyebaran Covid-19, ia juga harus dibarengi dengan perilaku masyarakat yang patuh terhadap protokol kesehatan seperti 3M, memakai masker, mencuci tangan dan menjauhi kerumunan.
"Vaksin saja tanpa 3M itu percuma," pungkas Masdalina.
(mhr/ayp)[-]
Sentimen: positif (88.7%)