Pembalap Mooney VR46 Marco Bezzecchi mengakui main aman saat finis kedua di MotoGP Belanda, akhir pekan lalu.

Bezzecchi terlihat sulit dikalahkan saat sesi latihan, kualifikasi dan bahkan saat Sprint Race. Pembalap asal Italia itu bahkan finis paling depan saat Sprint Race, Sabtu (24/6)

Namun pendekatan yang berbeda dilakukan oleh Bezzecchi saat digelarnya balapan utama MotoGP Belanda di Sirkuit Assen, Minggu (25/6). Ia memilih opsi yang aman yakni balapan menggunakan ban medium.

-

-

Pemilihan ban yang dilakukan Bezzecchi ini berbeda dengan Sprint Race. Ia balapan dengan menggunakan ban lunak.

"Saya tahu saya bisa balapan dengan ban lunak tapi risikonya terlalu besar. Saya tidak mau mempertaruhkan segalanya karena akhir pekan ini kami mendapatkan waktu yang baik," ujarnya dilansir dari Crash.

"Jadi saya memakai ban medium tetapi saya juga tahu bisa lebih menderita. Masalahnya adalah untuk melewati Brad [Binder] berarti saya berjuang dengan tekanan di bagian depan," ia melanjutkan.

Bezzecchi pada akhirnya bisa finis kedua di MotoGP Portugal menggeser Binder. Ia finis di belakang pembalap Ducati, Francesco Bagnaia.

Hasil bagus di seri Portugal membuat Bezzecchi mendekati perolehan poin Jorge Martin di klasemen pembalap. Bezzecchi yang mengoleksi 158 poin hanya terpaut satu poin dari Martin.

Sementara posisi pertama masih ditempati oleh Bagnaia yang mengemas 194 poin.

[-]