Sentimen
Positif (84%)
29 Jun 2023 : 18.30
Tokoh Terkait

DKI evaluasi bayar MRT tak bisa pakai Gopay-OVO mulai Juli

30 Jun 2023 : 01.30 Views 1

Antaranews.com Antaranews.com Jenis Media: Regional

DKI evaluasi bayar MRT tak bisa pakai Gopay-OVO mulai Juli
Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengevaluasi pembayaran dan pembelian tiket MRT Jakarta yang tidak dapat lagi menggunakan metode kode QR dari sejumlah dompet digital (e-wallet) dari Gopay hingga OVO mulai 1 Juli 2023.

 

"Iya, nanti kami evaluasi," kata Sekretariat Daerah (Sekda) DKI Jakarta Joko Agus Setyono di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Kamis.

 

Menurut Joko, evaluasi tersebut melihat agar sistem yang diciptakan untuk mempermudah masyarakat, bukan mempersulit.

   

Hal senada juga diungkapkan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo yang berjanji segera memeriksa kebijakan PT MRT tersebut. "Saya akan cek dulu," kata Syafrin.

 

PT MRT Jakarta mulai 1 Juli 2023 sudah tidak menerima pembayaran tiket kereta melalui empat aplikasi dompet digital, yakni DANA, OVO, GoPay dan LinkAja.

 

Sekretaris Perusahaan PT MRT Jakarta Ahmad Pratomo mengatakan, hal tersebut karena kerja sama PT MRT Jakarta dengan keempat penyedia jasa alat pembayaran elektronik ini sudah selesai.

   

Ahmad menyebutkan, PT MRT Jakarta masih membuka peluang kembali bekerjasama dengan empat penyedia dompet digital tersebut.

 

Masyarakat tetap bisa membayar tiket MRT nantinya melalui aplikasi dompet digital lain, seperti AstraPay, i.Saku dan blu.

 

Alternatif alat pembayaran tiket MRT Jakarta lainnya adalah menggunakan uang elektronik keluaran bank seperti e-money, Brizzi, Flazz, TapCash dan JakCard.

 

"Metode pembayaran lainnya juga dapat menggunakan kartu MRT dan JakLingko," kata 
Ahmad.
 

Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Sri Muryono
COPYRIGHT © ANTARA 2023

Sentimen: positif (84.2%)