Tak Prokes dan Vaksin Bisa Buat RI Terjebak Hiperendemi
CNNindonesia.com Jenis Media: Tekno
Ahli meminta pemerintah dan masyarakat serius dalam menegakkan protokol kesehatan dan vaksinasi agar Indonesia tidak terjebak dalam situasi hiperendemik dalam waktu lama.
Hal ini diutarakan Kepala Bidang Pengembangan Profesi Perhimpunan Ahli Epidemiologi Indonesia, Masdalina Pane.
Menurutnya, jika hiperendemik terjadi dalam waktu lama tentu berdampak pada kehidupan keseharian masyarakat melalui berbagai pembatasan yang harus dilakukan terus menerus oleh pemerintah.
"Jika pemerintah dan masyarakat tidak cukup serius dalam menegakkan protokol kesehatan dan vaksinasi Indonesia berada dalam kondisi hiperpandemik dalam waktu lama," tuturnya lewat keterangan tertulis, Kamis (26/8).
Lebih lanjut, standar untuk dapat menjadi endemik, kasus harus kurang dari 20/100 ribu penduduk. Sementara, di Indonesia saat ini masih tingkat kasus masih di angka 76 ribu pada minggu terakhir dan kenaikannya belum dapat diprediksi.
"Jika kenaikan nya semakin tinggi, hal itu disebut sebagai hiperendemik, jika jumlahnya lewat dari 150/100 ribu penduduk," jelasnya saat dihubungi, Rabu (25/8).
Lebih lanjut, Masdalina menjelaskan perbedaan istilah endemik dan hiperendemik.
"Jadi ada istilah endemik dan ada hiperendemik, yang artinya kasus tersebut persisten pada hiperendemik. Persisten itu beda dengan konsisten, persisten itu lebih kuat atau lebih besar magnitude-nya," tuturnya.
Masdalina juga mengimbau pemerintah dan epidemiologi harus dapat melakukan koordinasi yang baik dalam melakukan pengendalian dan dapat mendeteksi dengan akurat jika ada serangan varian baru dan epidemi lain di waktu yang akan datang.
Tidak hanya sampai di situ, peran pemerintah daerah juga tidak kalah penting, menerapkan regulasi dan inovasi serta lebih menggalakkan testing, tracing, dan treatment(3T) untuk menekan persebaran kasus.
Meski demian, Masdalina juga mengatakan bahwa masyarakat dan pemerintah harus dapat melakukan pengendalian penyebaran virus yang efektif. Yang menjadi tugas masyarakat ialah tetap menjaga protokol kesehatan, setidaknya untuk mencegah penularan infeksi penyakit lain.
"Tugas masyarakat itu 3M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjauhi kerumunan) dan melakukan protokol kesehatan, tetapi ada maupun tidak ada pandemic, 3M itu harus tetap diterapkan. Setidaknya dia bisa mencegah dari penyakit infeksi lain, dia mencegah dari penularan TBC, penularan influenza, dan penularan penyakit-penyakit saluran pernafasan lainnya," katanya.
Pakar Imbau Prokes Tetap Jalan Agar Endemi Tak Jadi Hiperendemi BACA HALAMAN BERIKUTNYASentimen: positif (49.8%)