Sentimen
Informasi Tambahan
Kasus: Narkoba
Tokoh Terkait
Hadiri peringatan HANI, Plt Bupati Langkat dianugerahi penghargaan
Elshinta.com Jenis Media: Nasional
Sumber foto: M Salim/elshinta.com.
Elshinta.com - Pelaksana tugas Bupati Langkat Syah Afandin menghadiri Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) Tahun 2023 bertempat di Kantor BNN Kabupaten Langkat Jl.Proklamasi Kwala Bingai Stabat, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Senin (26/6/2023).
Di Peringatan HANI 2023 ini, seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, M Salim, dilakukan pemberian pelakat dan penyerahan piagam penghargaan BNN Kabupaten Langkat kepada Plt Bupati Langkat atas dukungan dan partisipasi dalam upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika (P4GN), yang diserahkan oleh Kepala BNN Kabupaten Langkat AKBP Saharuddin Bangko.
Kemudian sambutan tertulis Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang dibacakan oleh Plt Bupati Langkat. Bahwa pada peringatan Hari Anti Narkoba Internasional setiap tanggal 26 juni masyarakat dunia memperingati hari anti narkotika internasional sebagai wujud keprihatinan dunia terhadap korban penyalahgunaan narkotika.
Hal tersebut tergambarkan dari data UNODC (united nations office on the drag and crime) tahun 2021 tentang penyalahgunaan narkotika sebesar 5,5% dari populasi dunia atau sekitar 270 juta jiwa pada usia 15 - 64 tahun, dan diprediksi pada tahun 2030 dapat terjadi peningkatan menjadi 11% dari populasi dunia.
Sementara itu berdasarkan survei rapelansi pada tahun 2021 yang dilakukan oleh Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia penyalahgunaan narkotika di Indonesia pada kelompok usia yang sama sebesar 1,95% atau sekitar 3.600.000 jiwa.
Kondisi ini akan berdampak buruk bagi masyarakat terutama generasi muda terhadap kesehatan perkembangan sosial budaya ekonomi keamanan serta kehidupan berbangsa dan bernegara apabila kita tidak melakukan upaya pencegahan, pemberantasan penyalahgunaan peredaran gelap narkotika dan prekursor narkotika secara serius dan bersama-sama baik nasional maupun internasional.
Kondisi ini merupakan tugas dan peran Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia dalam menanggulangi narkotika di mana pemerintah telah melakukan berbagai upaya guna mendukung kegiatan Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia untuk penguatan pencegahan pemberantasan penyalahgunaan serta peredaran gelap narkotika dan prekursor narkotika melalui instruksi Presiden tentang rencana aksi nasional (RAN) P4GN tahun 2020-2024.
"Oleh karena itu saya mengharapkan semua Kementerian lembaga pemerintah daerah pemangku kepentingan dan komponen masyarakat agar secara optimal melaksanakan instruksi ini sesuai dengan peran dan fungsinya," imbuhnya.
"Saya mengapresiasi kampanye perang terhadap narkotika war on drug yang dilakukan oleh Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia dengan strategi (soft powar approach, Hard power approach, smart power approach dan cooperation) yang bertujuan melakukan pencegahan pemberdayaan masyarakat dan rehabilitasi dengan nilai-nilai edukasi dalam membangun ketahanan diri keluarga lingkungan memulihkan pecandu narkotika untuk meningkatkan kualitas hidup dan melakukan penegakan hukum yang profesional dengan menghormati hak asasi manusia memanfaatkan teknologi informasi serta menjalin kerjasama nasional regional dan internasional," harapnya.
Marilah kita terus berjuang dan menggelorakan war on drag perang melawan narkotika menuju Indonesia Bersinar dan bersama-sama dengan negara-negara lainnya untuk menanggulangi penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika serta prekursor narkotika
Semoga kita dapat mewujudkan Indonesia bersinar (bersih dari narkoba) khususnya di kabupaten Langkat," katanya.
Selanjutnya sambutan tertulis Kepala BNN - RI Komjen Pol. Petrus Reinhard Golose yang dibacakan oleh Kepala BNN Langkat AKBP Saharuddin Bangko. Bahwa pada peringatan hari anti narkotika internasional di laksanakan di Bali 26 Juni 2023 salam sehat tanpa narkoba, peringatan hari anti narkotika internasional tahun 2023 dengan mengusung tema nasional yaitu "Percepatan Perang Melawan Narkotika Menuju Indonesia Bersinar Indonesia Bersih Narkotika".
Sentimen: positif (50%)