Kemenangan Dewa United yang terjadi di dua menit menjelang pertandingan berakhir itu sekaligus membalas kekalahan mereka atas Bima Perkasa yang pernah dialami sebelumnnya di musim ini. Sebaliknya, Bima Perkasa harus menelan kekalahan di gim pamungkasnya pada seri reguler IBL 2023, sebelum berlanjut ke babak playoff.

Hampir sepanjang jalannya laga dipimpin oleh Bima Perkasa. Meski tim asal Yogyakarta itu tak lebih unggul dari 12 poin, namun Dewa United harus kesusahan membalikkan keadaan sebelum akhirnya baru bisa terjadi di menit akhir laga.

Dua pemain Dewa United mencetak double-double yaitu Kaleb Ramot Gemilang dengan 17 poin dan 12 rebound, serta Anthony Johnson mencetak 13 poin dan 12 rebound. Tiga pemain Dewa United lainnya mencetak poin lebih dari 10 yakni Kevin Moses Eliazer Poetiray 11 poin, Yeison Colome menyumbang 15 angka, dan Xaverius Prawiro dengan catatan 13 poin.

. Satria Muda balas kekalahan dari Dewa United di Jakarta

Sepanjang jalannya pertandingan, Dewa United hanya bisa unggul lima poin dan itu pun dilakukannya di menit akhir. "Tidak boleh lagi ada kesalahan kecil seperti turnover. Gim ini, dan gim terakhir lawan Bumi Borneo akan jadi bekal kami menuju babak playoff," kata kapten tim Dewa United Kaleb Ramot Gemilang.

Sedangkan dari Bima Perkasa, Cameron Coleman mencetak 20 poin, 11 rebound, empat assist, dan empat steal. Lalu Andre Adrianno, Samuel Devin Susanto, dan Fuquan Niles sama-sama menyumbang 10 poin.

Dengan kemenangan ini, Dewa United mengamankan peringkat keempat klasemen akhir. Mereka mengumpulkan 19 kemenangan dari 29 pertandingan.

Dewa United masih punya satu pertandingan di seri Jakarta, yaitu melawan Bumi Borneo Basketball Pontianak. Sedangkan Bima Perkasa sudah menyelesaikan musim 2023 di seri reguler. Mereka mencetak rekor 18 menang dan 12 kalah di klasemen akhir di peringkat lima. Namun posisi ini masih bisa digeser oleh RANS PIK Basketball yang masih menyimpan dua laga untuk dimainkan.

. Dewa United unggul 37 poin atas RANS PIK
. Pelita Jaya balik kalahkan Bima Perkasa setelah tertinggal 10 poin

Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Junaydi Suswanto
COPYRIGHT © ANTARA 2023