Sentimen
Positif (99%)
21 Jun 2023 : 10.25
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Senayan

Partai Terkait

4 Respons Mulai Partai Demokrat hingga Jokowi Usai SBY Cerita Mimpi Naik Kereta Bareng Megawati

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: Politik

21 Jun 2023 : 10.25
4 Respons Mulai Partai Demokrat hingga Jokowi Usai SBY Cerita Mimpi Naik Kereta Bareng Megawati

Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bermimpi dijemput Presiden Joko Widodo. Kemudian, mereka berdua juga menjemput Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri.

Menanggapi itu, Ketua DPP PDI Perjuangan Eriko Sotarduga melihat ada keinginan SBY untuk bertemu dengan Jokowi. Eriko mengusulkan supaya sebaiknya SBY menyampaikan keinginan bertemu Jokowi secara langsung.

"Kan menginginkan Pak Jokowi menjemput, kan begitu. Tapi kalau menurut saya, kenapa tidak disampaikan langsung saja," kata Eriko di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa 20 Juni 2023.

Menurut Eriko, SBY harus menyampaikan langsung jika ada keinginan bertemu Jokowi. Agak sulit diartikan bila dengan membawa narasi mimpi.

"Kalau dalam bahasa-bahasa yang ini kan bagi kita semua, apalagi bagi Bapak Presiden Jokowi, kan tentu sulit mengartikan ini," ujar Eriko.

Meski begitu, Eriko tidak ada masalah bila SBY menyampaikan hal tersebut melalui mimpi. Tetapi, ia mengingatkan bahwa saat ini PDIP dan Partai Demokrat berada dalam posisi politik yang berbeda.

"Jadi menurut saya, sah-sah saja kalau bermimpi seperti itu. Tapi sekali lagi tentu kita kan saat sekarang hidup di dalam dunia yang nyata. Di dunia yang nyata ini saya harus jujur, sampai saat ini kan Demokrat dalam koalisi yang berbeda," ujar Eriko.

Eriko mengatakan sampai saat ini Jokowi dan Megawati Soekarnoputri juga memiliki hubungan yang baik dengan SBY. Hal ini terlihat dalam berbagai kesempatan di publik.

"Kita kembalikan kepada Bapak Presiden Joko Widodo seperti apa. Tapi yang pasti menurut saya, selama ini hubungan itu baik sekali. Kalau kita lihat foto juga dari media semua kan duduk bersama, presiden-presiden yang sudah pernah menjabat makan bersama," ujar Eriko.

Walau demikian, terkait koalisi di pemilu 2024, kata Eriko, tidak bisa dipaksakan. Karena Partai Demokrat berada dalam Koalisi Perubahan dengan mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres). Sementara PDIP mengusung Ganjar Pranowo, yang akan melanjutkan kepemimpinan Jokowi.

"Tapi sekali lagi, tidak bisa kita memaksakan bahwa kita satu pendapat, satu pilihan politik, tidak bisa begitu kan. Artinya, katakan Koalisi Perubahan itu bisa berjalan sendiri. Kami tentunya ingin melanjutkan, meneruskan pembangunan Bapak Presiden Joko Widodo, tentu punya jalan sendiri," tuturnya.

Tak hanya itu, Ketua DPP PDIP Puan Maharani turut merespons cuitan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang mengaku bermimpi bertemu dengan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri yang juga merupakan Ketua Umum PDIP.

Puan menyatakan selalu ada harapan untuk itu. Menurut Puan, pertemuan Megawati dan SBY mungkin saja terjadi. Ia bahkan berharap suatu hari mimpi SBY bisa menjadi kenyataaan.

“Tidak ada kata tidak, semua itu masih ada harapan. Jadi jangan pernah putus asa, semuanya masih ada harapan dan kita tentu saja berharap pada waktunya semuanya bisa berkumpul,” kata Puan di Kompleks Parlemen Senayan.

Puan menilai bisa jadi mimpi tersebut adalah suatu pertanda perlunya semua tokoh bersatu demi membangun bangsa dan negara secara bersama-sama.

“Adem ayem, bukan merasa yang satu tidak diperhatikan, yang satu diperhatikan,” tambahnya.

Ketua DPR RI itu berharap semua tokoh dapat membantu menciptakan situasi sejuk menjelang pemilu di Indonesia.

“Saya juga tentu saja berharap situasi adem ayem dibangun semua pemimpin yang pernah berjasa pada bangsa dan negara, kepada masyarakat Indonesia kita, sehingga yang muda muda pun merasa adem ayem,” tutur Puan.

 

Sentimen: positif (99.1%)