Satelit Satria-1 Baru Berfungsi 6 Bulan Kemudian
Detik.com Jenis Media: Ekonomi
Komisaris utama Group PT PSN Sofyan Djalil mengatakan peluncuran Satelit Republik Indonesia atau Satria-1 berjalan lancar. Satelit ini meluncur menggunakan roket Falcon 9 SpaceX tepat pukul 18.21 waktu Florida atau 05.21 WIB.
"Alhamdulillah peluncuran Satria-1 tadi smooth, lancar sesuai dengan rencana. Tidak ada hambatan apapun, kita sangat bersyukur bahwa tidak ada hambatan," kata Sofyan ditemui di Orlando, Florida, Minggu (18/9/2023).
Sofyan mengatakan Satria-1 sedang bergerak menuju orbit 146 derajat Bujur Timur. Masih butuh waktu hingga satelit terbesar di Asia ini bisa beroperasi.
"(Satelit Satria-1) baru enam bulan yang akan datang baru berfungsi nanti ya. Itu akan memperkuat kapasitas satelit yang dimiliki oleh PSN dalam rangka melayani masyarakat," terang mantan Menteri ATR/Kepala BPN itu.
Satria-1 sendiri dimanfaatkan oleh BAKTI Kominfo untuk menyediakan jaringan atau akses internet publik di berbagai wilayah Nusantara, khususnya di daerah 3T.
"Bisa melayani sekian puluh ribu sekolah, puskesmas, pelayanan kantor kelurahan, desa dan lain-lain sehingga masyarakat di daerah 3T yang belum terjangkau secara baik insyaAllah akan tenang," katanya.
Terakhir, Sofyan bersyukur pihaknya telah dipercaya untuk bisa mengemban tanggung jawab dalam proses tersebut.
"Sebagai perusahaan yang dipercayai pemerintah untuk menyelenggarakan layanan satelit ini tentu PSN merasa sangat berterima kasih bersyukur atas dukungan yang diberikan pemerintah, kita mengabdi kepada masyarakat," tuturnya.
(fdl/hns)Sentimen: positif (98.5%)