Sentimen
Positif (99%)
7 Jun 2023 : 21.45
Informasi Tambahan

Grup Musik: APRIL

BRIN Disebut Capaian Terbesar Jokowi Wujudkan Mimpi Sukarno

CNNindonesia.com CNNindonesia.com Jenis Media: Tekno

7 Jun 2023 : 21.45
BRIN Disebut Capaian Terbesar Jokowi Wujudkan Mimpi Sukarno
Jakarta, CNN Indonesia --

Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Laksana Tri Handoko menyebut pembentukan BRIN merupakan salah satu cita-cita Presiden Joko Widodo untuk mewujudkan mimpi mantan Presiden Sukarno untuk riset dan inovasi di dalam negeri.

Handoko menjelaskan BRIN juga merupakan cita-cita mantan presiden BJ Habibie untuk memperkuat riset dan inovasi sebagai salah satu pilar ekonomi bangsa. BJ Habibie sebagai pelopor dalam pengembangan industri kedirgantaraan di Indonesia.

"Pembentukan BRIN merupakan salah satu capaian terbesar Presiden Jokowi untuk mewujudkan cita-cita besar Bung Karno dan BJ Habibi dalam memperkuat riset dan inovasi sebagai salah satu pilar ekonomi bangsa," ujar kepala BRIN dalam Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (HARTEKNAS) Ke-26 secara virtual, di Jakarta, Selasa (10/8).

-

-

HARTEKNAS merupakan hari peringatan yang bertepatan dengan uji terbang perdana pesawat Gatotkaca N-250, yang pertama kalinya diproduksi di dalam negeri pada 10 Agustus 1955.

BRIN dibentuk pada tahun 2019 oleh Presiden Jokowi, dan ditetapkan sebagai badan otonom yang bertanggung jawab langsung kepada presiden. Badan riset itu juga mengintegrasikan empat lembaga riset yaitu LIPI, BPPT, LAPAN, BATAN termasuk mengkoordinir lembaga riset diseluruh Indonesia.

Pada April 2021 saat mereshuffle Kabinet Indonesia Maju Jilid II, Presiden Jokowi melantik Laksana Tri Handoko yang awalnya Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) menjadi kepala BRIN.

Keberadaan BRIN diharapkan dapat membuat alur koordinasi riset efektif dan efisien sebagai amanat yang pernah disampaikan presiden Soekarno tentang lembaga IPTEK tertinggi di Indonesia.

Lebih lanjut menurut Laksana, lahirnya Undang-Undang SISNAS IPTEK Nomor 11 Tahun 2019 yang mengatur pengembangan teknologi dan penelitian, disebut menjadi kunci untuk memperkuat ekosistem riset dan inovasi di Indonesia.

"Ekosistem ilmiah ini yang bisa menghasilkan invensi dan inovasi yang berkualitas, ekosistem yang kita butuhkan untuk pembangunan sosial ekonomi yang merata dan berkelanjutan," ujar Laksana.

(can/mik)

[-]

Sentimen: positif (99.9%)