Aktor Harry Lennix menanggapi insiden Will Smith di Oscar 2022 yang menampar Chris Rock di atas panggung. Lennix berpendapat, Will Smith mesti mengembalikan trofi Oscar untuk mengembalikan kehormatan ajang penghargaan tersebut.

"Pada titik ini, satu-satunya orang yang dapat menebus integritas Oscar adalah [Will] Smith sendiri," kata Harry Lennix dalam sebuah tulisan untuk Variety yang rilis pada Sabtu (9/4) waktu Amerika.

"Dia harus memahami beratnya pelanggaran yang dia lakukan: menampar [Chris] Rock dalalm siaran langsung pada 27 Maret di hadapan jutaan orang di panggung Academy Awards," sambungnya.

-

-

Kemudian, Lennix menyarankan agar Will Smith mengembalikan trofi Oscar pertamanya. Will Smith diganjar sebagai Best Actor berkat perannya di film King Richard sebagai Richard Williams.

"Smith perlu mengirimkan kembali trofi emasnya kepada The Academy dan secara terbuka menyatakan sesuatu seperti berikut: 'Untuk menghormati 94 tahun kehormatan yang diberikan atas penghargaan ini, saya merasa tidak layak menjadi penjaganya'," ujar Lennix.

Lennix mengatakan, kejadian Will Smith di atas panggung Oscar merusak keseluruhan malam ajang penghargaan tersebut.

"Noda di Motion Picture Academy tidak bisa diperbaiki dengan mudah," kata Lennix.

"Satu-satunya harapan agar dapat dikembalikan dengan benar harus melibatkan Smith secara sukarela mengembalikan penghargaannya untuk aktor terbaik," lanjutnya.

Pihak the Academy memutuskan melarang kehadiran Will Smith dalam segala acara yang berkaitan dengan Academy Awards selama 10 tahun mendatang akibat aksi Smith menampar Chris Rock pada Oscar 2022.

Keputusan itu berlaku mulai dari 8 April 2022 dan bukan hanya untuk acara Piala Oscar saja, tapi untuk segala jenis acara dan program dari the Academy.

Kemudian, Will Smith menaggapi keputusan pihak the Academy of Motion Picture Arts and Sciences (AMPAS) terkait sanksi tersebut.

"Saya menerima dan menghargai keputusan the Academy," kata Will Smith dalam pernyataannya seperti diberitakan People pada Jumat (8/4) waktu Amerika Serikat.

[-]