Paul McCartney mengundang secara terbuka bagi para musisi untuk menulis lagu di rumah masa kecilnya yang berada di Liverpool, Inggiris. Rumah yang beralamat di 20 Forthlin Road ini menjadi saksi bisu McCartney dan John Lennon dalam menciptakan lagu The Beatles.

Sesi tulis lagu bersama ini diinisiasi oleh Mike, adik dari Paul McCartney, untuk menularkan harapan dan inspirasi yang didapat oleh Paul dan John sebelumnya kepada para musisi muda.

"Bagiku rumah ini adalah rumah penuh harapan. Saya berharap keajaiban itu akan datang kepada para pemuda yang datang ke rumah ini," ujar Mike, dikutip via Sky News yang rilis pada Selasa (5/4).

-

-

Bertajuk The Forthlin Sessions, sesi ini akan segera dibuka di musim semi nanti yang bertepatan dengan ulang tahun McCartney ke-80 pada bulan Juni nanti, hingga akhir tahun.

Selain itu, sesi tersebut juga sekaligus merayakan 60 tahun debut single The Beatles, Love Me Do, di bulan Oktober mendatang.

"Saya menghabiskan banyak waktu di kamar lain untuk belajar fotografi. Tetapi, aku masih dapat mendengarkan dentingan suara gitar mereka dari kamarku," kenangnya.

"Momen itu lah yang melahirkan dua orang penulis lagu terhebat di muka bumi, McCartney dan Lennon. Mereka mengulik lagu melalui buku sekolah yang diletakkan di lantai, itu yang menjadikan rumah ini begitu unik," papar Mike.

Lewat pemaparan dari Mike, Paul dan Lennon juga sering menghabiskan waktu untuk memainkan piano di ruang tamu atau bahkan berlatih di kamar mandi untuk mencari set akustik dan tatanan suara yang lebih baik.

"Menurutku ini akan menjadi ide yang sangat hebat. Mengundang banyak pemuda untuk datang ke rumah ini dan memberikan kesempatan yang sama dengan apa yang pernah kami lakukan di sini," pungkas Mike.

Melalui rumah di Liverpool itu, Paul McCartney dan John Lennon menulis beberapa hit ikonis, seperti I Saw Her Standing There yang diambil dari album Please Please Me (1963), serta When I'm 64 yang tergabung dalam album Sgt. Pepper Lonely Hearts Club Band (1967).

Rumah tersebut kini diambil alih fungsinya oleh Badan Nasional untuk Pemeliharaan Warisan Bersejarah Inggris, National Trust.

[-]