Spy x Family menjadi salah satu komik Jepang terpopuler di dunia. Karakter yang ada di dalam Spy x Family tentang dunia mata-mata sukses menjadi daya tarik tersendiri, salah satunya Anya Forger.

Anya Forger merupakan salah satu karakter dalam anime Spy x Family yang berhasil merebut banyak perhatian para penonton. Pasalnya, selain karena postur tubuhnya yang mungil tapi juga kecerdikan dan kemampuannya.

Dalam sebuah wawancara di situs resmi MANGAPlus Shueisha, editor Spy x Family, Shihei Lin, berbicara tentang asal usul serial tersebut dan bagaimana hits sampai sekarang.

-

-

"Spy x Family menggunakan tiga one-shot terakhir Tatsuya Endo sebagai inspirasi. Yakni Rengoku no Ashe, Ishi ni Usubeni, Tetsu ni Hoshi," ungkapnya dilansir dari situs MANGAPlus Shueisha.

Kesamaan karakter dalam tiga manga one-shot itu diakui Shihei Lin punya penampilan visual yang berbeda. Kekuatan psikis Anya dan sifat penyihir Ashe memberikan sentuhan supernatural.

Karakter Ashe dan Anya juga diceritakan menjadi sosok anak kecil yang kesepian dan kemampuannya membuat mereka sulit menjalin hubungan dengan orang sekitarnya. Selain itu, menurut keterangan sang editor, kepribadian Anya dipengaruhi oleh Mamiru Kai di manga I SPY dan Misha dalam manga Ishi ni Usubeni.

"Anya mungkin salah satu karakter anime dan manga yang paling dikenal dari seri mana pun yang sedang berjalan, desain dan karakternya hanya muncul melalui penggabungan tiga cerita yang sangat berbeda," kata Shihei Lin.

Manga Spy x Family memulai debutnya pada Maret 2019 dan menjadi serial manga ketiga yang diciptakan oleh Tatsuya Endo. Sepanjang 2012 hingga 2019, ia telah menciptakan beberapa manga one-shot atau manga pendek.

Salah satunya adalah manga Rengoku no Ashe yang diterbitkan di Jump Square pada 2014.

Simak Video "Film Perdana 'Spy X Family' Bakal Rilis Tahun Depan"
[-]
(tia/pus)