Liputan6.com, Jakarta Masa bakti Shin Tae-yong di Tanah Air hampir berakhir. Seperti diketahui, kontrak juru taktik asal Korea Selatan bersama Timnas Indonesia memang hanya berlangsung hingga pengujung tahun ini.

PSSI sebelumnya sudah membuat kesepakatan agar Shin Tae-yong tetap menukangi skuad Garuda dalam kompetisi Piala Asia 2023. Pasalnya, kompetisi tersebut baru dijadwalkan bergulir pada awal 2024 mendatang.

Belum diketahui bagaimana nasib Shin Tae-yong setelahnya. Manajer yang pernah menangani Timnas Korea Selatan itu sejatinya bisa saja bertahan di Indonesia apabila federasi sepak bola Tanah Air memutuskan untuk memperpanjang kontraknya.

Namun sebaliknya, Piala Asia 2023 juga berpotensi menjadi kompetisi terakhir Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia. Pelatih berusia 52 tahun bakal angkat koper dari Tanah Air jika PSSI tak lagi mau menjalin kerja sama dengannya.

Di tengah hiruk pikuk mengenai kelanjutan kontrak Shin Tae-yong, Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga turut angkat bicara.

Ia mengakui bahwa juru taktik asal negeri ginseng itu memang merupakan pelatih berkualitas. Namun, tetap ada target yang harus dipenuhi Shin Tae-yong jika ingin menyambung kerja sama dengan federasi sepak bola Indonesia.

“Kita tahu, STY ini pelatih yang bagus, sudah menyiapkan fisik mental pemain (dengan) baik. Tapi, ujungnya, hasil dari kedua itu kan prestasi. Maka ada target yang disepakati,” tutur Arya kepada awak media.

“Kemarin Pak Erick sudah ngomong dengan Shin Tae-yong, dikasih target dan ada kesepakatan-kesepakatan,” sambungnya saat ditemui selepas Kongres Biasa PSSI di Hotel Intercontinental, Pondok Indah, Jakarta, Minggu (28/5/2023).

Berita video Pelatih Shin Tae-yong akan memulai mempersiapkan Timnas Indonesia untuk menghadapi Palestina dan Argentina pada 5 Juni 2023, menurut Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, Jumat (26/5/2023).