Panitia pelaksana ANOC World Beach Games (AWBG) 2023 sangat menanti kepastian dana dari pemerintah agar bisa dipersiapkan dengan lancar.

AWBG 2023 akan berlangsung di Bali pada 5-12 Agustus. Dua bulan lebih sebelum hari pelaksanaan, panitia belum bisa memulai kegiatan dengan baik karena dukungan dana dari pemerintah belum cair.

Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari yang menjadi penanggung jawab AWBG menyatakan persoalan anggaran saat ini jadi prioritas. Adapun persiapan teknis terus dimatangkan.

-

-

"Persiapan terus berjalan, bahkan sementara kita diskusi di sini dengan teman-teman dari NOC dan teman-teman dari panitia AWBG dan Kemenpora terus mengkaji anggaran," kata Okto di kantor KOI, Senayan, Jakarta.

"Sekali lagi AWBG itu akan bisa jalan kalau ada anggarannya. Sampai hari ini kita belum ada anggaran dan kita terus bekerja sama dengan Kemenpora agar anggarannya bisa segera cair," ucapnya menambahkan.

Dikonfirmasi terpisah, Menpora Dito Ariotedjo memastikan pemerintah sangat mendukung pelaksanaan AWBG 2023. Mengenai anggaran, diakui Dito belum ada angka pasti, tetapi akan segera dipatenkan.

"Kemenpora sangat mendukung pak Okto [Raja Sapta Oktohari]. Jadi kita sedang dalam rangka duduk bersama untuk memastikan kesanggupan penyelenggara AWBG ini dari sisi pemerintah," kata Dito.

"Sehingga nantinya bisa berkolaborasi dengan dukungan swasta dan BUMN. Secepatnya [akan duduk bersama]. Harusnya minggu depan sudah ada," ucap menteri yang baru menggantikan Zainudin Amali tersebut.

Namun Dito mengklarifikasi bahwa minggu depan dana untuk AWBG belum akan cair. NOC dan panitia AWBG bersama Kemenpora akan memastikan dahulu jumlah anggaran yang disepakati untuk pelaksanaan AWBG 2023.

[-]