Arsenal gagal juara meski sempat memimpin klasemen Liga Inggris begitu lama. Mikel Arteta mengakui hasil seri di Anfield jadi awal Arsenal kehilangan momentum.

Arsenal akhirnya dipastikan gagal juara premier League usai kalah dari Nottingham Forest. Bertanding di The City Ground, Sabtu (20/5/2023) malam WIB, The Gunners kalah 0-1.

Kini Arsenal tidak akan bisa mengejar perolehan poin Manchester City. Kedua tim terpisah empat poin dan Arsenal tinggal punya satu pertandingan.

-

-

Arsenal bisa jadi akan menyesali kegagalannya kali ini. Bagaimana tidak, mereka sempat memimpin klasemen Liga Inggris sampai 248 hari dan sempat unggul delapan poin atas City.

Hasil seri 2-2 di kandang Liverpool pada April lalu menjadi awal petaka buat Arsenal. Arsenal membuang keunggulan dua gol dan akhirnya harus puas dengan satu poin.

Setelahnya, Arsenal diimbangi West Ham United dan Southampton sebelum akhirnya dikalahkan City. Secara keseluruhan, Arsenal cuma menang dua kali dalam delapan laga terakhir dan kebobolan sampai 16 gol.

"Itu dimulai dengan apa yang terjadi di Anfield pada menit ke-90 dan kami menyia-nyiakannya dan kemudian ke West Ham dan bisa saja unggul 3-1 dan itu akan berubah," ujar Arteta di situs resmi klub.

"Kami kebobolan banyak gol, kami kebobolan 16 gol di laga-laga itu, itu banyak, Anda tahu banyak, Anda tidak bisa terus-terusan begitu."

"Untuk jadi juara liga, Anda harus luar biasa dalam segala hal, karena tidak ada margin. Tim itu tidak memberi Anda margin sedikit pun dan kami sudah memperpanjang margin itu dan begitulah kami kehilangan liga," katanya.