Adaro Mau Tebar Dividen Rp7,35 T, Simak Jadwal Pembagiannya!
CNBCindonesia.com Jenis Media: Ekonomi
Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten tambang PT Adaro Energy Tbk. (ADRO) telah menyetujui pembagian dividen final kepada para pemegang sahamnya senilai US$ 500 juta atau setara dengan Rp7,35 triliun (kurs Rp14.700 per dolar AS).
Perusahaan telah mengumumkan jadwal pembagian dividen melalui keterbukaan informasi. Mengutip keterbukaan informasi pada Selasa (16/5/2023), tanggal cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi jatuh di tanggal 22 Mei 2023 nanti, sementara tanggal ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi jatuh di tanggal 23 Mei 2023.
Cum dividen di pasar tunai jatuh di tanggal 24 Mei 2023, kemudian tanggal ex dividen di pasar tunai jatuh di tanggal 25 Mei 2023. Daftar pemegang saham (DPS) atau recording date akan dilakukan pada tanggal 24 Mei 2023.
Pembayaran pun akan dilakukan pada tanggal 6 Juni 2023.
Seperti diketahui, Adaro membukukan laba bersih senilai US$ 2,49 miliar pada 2022. Dari jumlah tersebut, Adaro mengalokasikan 40,11% untuk dividen atau senilai US$ 1 miliar yang terdiri dari US$ 500 juta untuk dividen interim dan sebesar US$ 500 juta untuk dividen final.
"Pada bulan Januari 2023, kami telah membagikan dividen interim sebesar US$ 500 juta. Rapat ini memutuskan pembagian dividen tunai final sebesar US$ 500 juta sehingga total dividen yang kami bagikan untuk tahun buku 2022 berjumlah US$ 1 miliar," ujar Presiden Direktur Adaro, Garibaldi Thohir saat konferensi pers Jakarta, Kamis (11/5/2023) pekan lalu.
Dividen sebesar US$ 500 juta tersebut telah dibayarkan ADRO pada 13 Januari 2023 sebagai dividen tunai interim, sementara sisanya sebesar US$500 juta akan dibayarkan sebagai dividen tunai final. Jumlah dividen ini setara dengan Rp 229,8 per saham.
[-]
-
Diminta OJK Berhemat, Berikut 4 Bank Dengan Dividen Jumbo(Zefanya Aprilia/ayh)
Sentimen: negatif (61.5%)