5 Juta Warga RI Baru Pakai Internet, Kok Cuma Tambah Sedikit?
CNBCindonesia.com Jenis Media: Tekno
Jakarta, CNBC Indonesia - Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) menyatakan selama satu tahun terakhir hanya ada 5 juta pengguna internet baru di Indonesia, padahal tahun lalu ada 40 juta warga RI yang baru memakai internet.
Ketua Umum APJII Muhammad Arif mengatakan pertumbuhan pengguna internet pada 2023 memang cenderung mandek dibandingkan dengan tahun lalu.
Sebelum pandemi, angka pengguna internet Indonesia hanya 175 juta. Pada 2022, pengguna internet di Indonesia mencapai sekitar 210 juta.
Pada 2023, surveiAPJII menyatakan ada 215.626.156 jiwa dari total populasi RI sebanyak 275.773.901 jiwa.
Dengan penambahan sekitar 1,17%, penetrasi internet di Indonesia hanya tumbuh dari sekitar 77% pada 2022 menjadi 78% pada 2023.
"Data terbaru APJIIpenetrasi internet hanya meningkat 1,17 persen. kalau tahun sebelumnya lebihdari 40 juta jiwa. Tahun ini jumlah penetrasi internetnya hanya bertambah sekitar 5 juta jiwa," kata Arif, Senin (15/5/2023).
Arif mengatakan penambahan pengguna internet baru yang cenderung sedikit membuat pelaku industri putar otak. Pengguna internet tumbuh lambat, jelasnya, adalah tanda pembangunan infrastruktur di Indonesia terhambat.
"Dengan roadmap yang jelas dan terperinci, kita dapat mengupayakan efektif dan efisien termasuk pemerintah, anggota APJII, operator seluler, dan masyarakat luas agar terjangkau di seluruh Indonesia," katanya.
[-]
-
Penemu HP Sepakat dengan Elon Musk, Bawa Pesan Buat Warga RI(dem/dem)
Sentimen: positif (72.7%)