Sentimen
Informasi Tambahan
Brand/Merek: Tesla
Event: Olimpiade
Kab/Kota: Washington, Paris
Kasus: covid-19
Tokoh Terkait
Sosok CEO Baru Twitter, Ternyata Orang Dekat Donald Trump
CNBCindonesia.com Jenis Media: Tekno
Jakarta, CNBC Indonesia - Twitter bakal punya CEO baru yang menggantikan Elon Musk. Sosok itu tak lain adalah Linda Yaccarino.
Ia merupakan Direktur divisi Periklanan di perusahaan media NBCUniversal. Di sana, Yaccarino sudah berdedikasi selama selama 12 tahun.
Sebelum menjabat di c-level, beberapa proyek pemasaran yang ia pegang terbukti sukses, dikutip dari Washington Post, Senin (15/5/2023).
Salah satu kebijakannya adalah menyatukan tim marketing dan sales untuk unit Bravo TV, Peacock, USA, Syfy, dan lainnya.
NBCUniversal juga merupakan tempat awal mula dia berkarir di bidang media. Yaccarino merintis dari posisi magang hingga menanjak tinggi berkat prestasinya.
Menurut dia, pengalamannya di NBCUniversal ibarat 'hubungan cinta' dengan media.
Dia juga tercatat pernah bekerja untuk pengusaha Amerika Serikat (AS), Ted Turner, di Turner Broadcasting Systems selama 20 tahun. Sementara pada 2018, Donald Trump yang saat itu menjabat Presiden AS menunjuknya sebagai Dewan Presiden untuk bidang Olahrga, Kebugaran, dan Nutrisi.
Pada 2021, dia bekerja sama dengan Gedung Putih untuk membuat kampanye vaksin virus corona yang menampilkan Paus Francis.
Kepergian Yaccarino dari NBCUniversalNBCUniversal mengumumkan kepergian Yaccarino pada Jumat (12/5) pekan lalu. Dalam pernyataannya, dia mengatakan bekerja di NBCUniversal merupakan sebuah kehormatan.
"Kami telah mengubah perusahaan kami dan seluruh industri, saya sangat bangga dengan apa yang kami capai bersama," ungkapnya.
Sebenarnya, Yaccarino pernah bekerja sama dengan Twitter di masa lalu. Sebab, NBCUniversal menjadi mitra iklan untuk acara olahraga besar, termasuk memperluas kesepakatannya pada Olimpiade Paris 2024 mendatang.
Penunjukkan Yaccarino disambut baik oleh perusahaan-perusahaan yang dimiliki Musk, yakni Tesla dan SpaceX. Musk diketahui menjabat sebagai CEO di Twitter sambil menunggu orang baru masuk menggantikannya.
Kepergian ini juga lebih awal dari perkiraan sebelumnya yakni pada akhir tahun. Analis Wedbush Securities, Dan Ives, menyatakan ini menjadi sinyal positif bagi Tesla dan SpaceX.
Ives juga memuji Musk yang akhirnya bisa membaca situasi. Menurutnya, mustahil bagi Musk menyeimbangkan posisinya sebagai CEO untuk tiga perusahaan itu.
[-]
-
400 Juta Akun Twitter Bobol, Hacker Minta Elon Musk Rp 3,1 M(fab)
Sentimen: positif (65.3%)